Keracunan Asap Genset, Satu Keluarga di Lumajang Meninggal

Madiunpos.com, LUMAJANG - Satu keluarga di Lumajang, Jawa Timur, terdiri atas pasangan suami istri dan satu anak meninggal karena keracunan asap genset.

Pasutri itu yakni Nasir, 60, dan Sukariyah, 45. Sementara putri mereka yang juga menjadi korban keracunan yakni Sherli, 8. Mereka merupakan warga Desa Pandanwangi, Kecamatan Tempeh, Lumajang.

"Ketiga korban meninggal diduga menghirup gas karbon monoksida [asap] dari mesin genset," ujar salah seorang keluarga korban, Hanafi, Rabu (27/1/2021).

Asyik Bermain Gawai, Ayah Tak Tahu Anaknya Hanyut ke Sungai

Menurutnya, genset tersebut dinyalakan sejak Selasa (25/1) malam. Namun ketiga korban baru diketahui meninggal keracunan asap pagi tadi.

Keluarga menolak tiga korban tersebut diautopsi. Mereka langsung memakamkan ketiga korban tersebut. Jenazah tiga korban dimakamkan berdampingan seusai disalatkan.

Para tetangga dan kerabat mengantar jenazah tiga korban keracunan asap itu ke tempat peristirahatan terakhir. Isak tangis dan suasana pilu menyelimuti pemakaman korban.

Hidup Sebatang Kara, Kehidupan Memprihatinkan Nenek Muntiah di Lamongan Viral

"Ketiga korban yang merupakan satu keluarga ini dimakamkan di tempat permakaman umum desa setempat. Ketiganya dimakamkan secara berdampingan," ujar Kerabat korban, Widodo, kepada detikcom, Rabu (27/1).

Kerabat korban tak menyangka satu keluarga tersebut meninggal secara bersamaan. Di mata mereka, korban dan keluarganya orang yang baik. Mereka pun merasa kehilangan atas meninggalnya ketiga korban tersebut.

"Orangnya baik gak menyangka kalau mau meninggal secara bersamaan satu keluarga. Keluarga merasa kehilangan atas meninggalnya satu keluarga ini," ujar kerabat korban lainnya, Kartajib.

Doa Enteng Jodoh, yang Jomblo Wajib Baca!