Khofifah Positif Covid-19, Delapan Kepala OPD Ikut Terpapar

Madiunpos.com, SURABAYA – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) melakukan tracing seusai Gubernur Khofifah Indar Parawansa terpapar Covid-19. Sebanyak delapan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Jatim yang juga terpapar Covid-19.

"Benar ada delapan kepala OPD yang positif," ujar Direktur Rumah Sakit Jiwa Menur, Mochamad Hafidin Ilham, saat dimintai konfirmasi, Selasa (5/1/2021).

Dari informasi yang dihimpun detikcom, delapan kepala OPD yang positif Covid-19 yakni Kepala Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim Agung Subagyo, Kepala Bakorwil Jember Tjahjo Widodo, Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Aries Mukiyono.

Geledah Balai Kota Batu 7 Jam, KPK Bawa 2 Koper Besar

Kemudian Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jatim Hadi Sulistyo, Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jatim Wemmi Niamawati, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jatim Nyono, dan Asisten III Sekdaprov Jatim Abimanyu Poncoatmojo Iswinarno.

Detikcom mencoba menghubungi beberapa kepala OPD yang terpapar COVID-19 seperti Kepala BPSDM Jatim, Aries Agung Paewai.

"Benar [saya positif Covid-19]. Cuma gak tahu terpapar dari mana, karena saya juga jarang ketemu Ibu Gubernur," ujar Aries melalui pesan WhatsApp yang diterima detikcom, Rabu (6/1/2020).

Penggali Kubur di Bojonegoro Temukan Jasad Utuh Diduga 20 Tahun Terkubur

Kepala Dinas Peternakan Wemmi Niamawati juga membenarkan dirinya positif Covid-19. Dirinya mengaku Orang Tanpa Gejala (OTG).

"Iya [positif Covid-19]. Sekarang isolasi mandiri di rumah saja. Sebelumnya, sekretaris saya dan ADC positif tanggal 30 lalu. Kita selalu rutin tes tiap minggunya di Dinas Peternakan," terangnya.

Kabiro Humas Protokol Setdaprov Jatim, Agung Subagyo, juga membenarkan dirinya terpapar Covid-19. "Positif dengan CT 39,48. Virus dengan CT di atas 35, sudah lemah penularannya," singkatnya.

Video Detik-Detik Kecelakaan Chacha Sherly Eks Trio Macan Viral

Namun, ada satu kepala OPD yang membantah. Ia adalah Kepala Dinas Pertanian Jatim, Hadi Sulistyo. "Tidak benar [saya positif Covid-19]," katanya.