Kategori: Kisah Unik

Kisah Yanti, Ibu Rumah Tangga di Madiun Sukses Jualan Pentol Goreng Pedas

Madiunpos.com, MADIUN -- Masyarakat Madiun mungkin sudah tidak asing dengan warung Pentol Goreng Ceker Lunak Mbak Yanti yang berada di Desa Bantengan, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun. Seperti namanya, warung ini menjajakan jajanan pentol goreng dan ceker lunak.

Warung ini sangat ramai dikunjungi pecinta kuliner. Pemilik warung ini bernama Luki Dariyanti. Wanita berusia 43 itu mulai membuka usaha ini sejak 2007. Yanti awalnya seorang ibu rumah tangga yang berkeinginan mendapatkan penghasilan untuk menambah perekonomian keluarga.

Kala itu, bisnis jualan kuliner pentolnya belum semulus sekarang. Dia menjual jajanan pentol ini berawal dari menitipkan produknya di kantin-kantin sekolah yang ada di Madiun.

Jelang Ramadan, Kiai Pondok Gontor Rilis Lagu, Ini Liriknya

“Awalnya belum jualan pentol goreng, tapi masih pentol rebus. Sempat berjalan beberapa bulan, lakunya sedikit-sedikit, kerap tidak habis,” kata dia saat berbincang dengan Madiunpos.com di kedainya beberapa waktu lalu.

Pusing karena produknya kerap tidak laku, Yanti kemudian berinovasi dengan menggoreng pentol tersebut. Satu tusuk berisi sepuluh pentol goreng itu dihargai Rp1.000. Tak disangka-sangka, pentol goreng tusuk itu pun laris manis di kantin-kantin sekolah. Sehari bisa menghabiskan 100 tusuk pentol goreng.

Karena suatu hal, akhirnya Yanti memutuskan untuk berhenti memasok pentol goreng di sekolah-sekolah. Dia kemudian bertekad untuk membuka kedai bakso goreng di rumahnya.

Pentol goreng dan ceker lunak yang diberi saus sambal pedas siap disantap. (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

“Karena memang sasarannya anak-anak sekolah, saya pas awal buka warung pentol goreng ini bikin promosi tiga hari makan gratis. Alhamdulillah cara itu berhasil untuk menarik minat remaja-remaja sekaligus memperkenalkan warung ini,” jelasnya.

Warung pentol goreng miliknya benar-benar dikatakan ramai pada tahun 2010. Konsumennya tidak hanya dari kalangan pelajar saja, tetapi juga dari kalangan umum.

“Keluarga Inda Raya [Wakil Wali Kota Madiun] itu jadi langganan di sini,” ujar dia.

Dia mengklaim pentol goreng bikinannya berbeda jika dibandingkan pentol yang dijual penjual pentol keliling. Pentol buatannya benar-benar dibuat dari campuran daging sapi dan daging ayam serta tepung kanji.

Untuk menambah ciri khas, pentol goreng ini dinikmati saat masih hangat dengan sambal saus pedas racikannya sendiri. Setelah pentol goreng bikinannya laris manis, kini menunya ditambah dengan ceker dan sayap lunak.

Sampah Bambu Menggunung Nyangkut di Jembatan, Warga Madiun Khawatir

Awak Madiunpos.com berkesempatan mencoba kuliner pentol ini. Dalam satu porsi, ada belasan butir pentol goreng, sayap ayam tulang lunak, dan ceker lunak. Kudapan ini diguyur dengan saus sambal yang warnanya kemerahan.

Salah satu ciri khas pentol goreng ini ada di saus sambalnya, karena rasanya sangat pedas. Selain itu, kudapan ini disajikan dalam kondisi masih panas alias baru digoreng saat ada pesanan.

“Cirinya ya pedas itu. Untuk membuat saus sambal itu, sehari bisa menghabiskan lima kilogram cabai rawit segar atau dua kilogram cabai kering,” terang dia.

Kuliner pentol goreng ini sangat pas dinikmati dengan es sirup janggelan. Selain itu, ada juga aneka kerupuk yang sangat pas dinikmati dengan pentol goreng ini.

Untuk harga satu porsi pentol goreng ini hanya Rp10.000. Setiap hari warung ini selalu ramai dikunjungi warga. Ada yang dikonsumsi di lokasi, ada pula yang dibawa pulang.

Yanti menceritakan pentol goreng di tempatnya memang disajikan saat dalam kondisi panas. Pentol baru digoreng saat ada warga yang pesan. Dalam menjalankan usahanya ini, Yanti dibantu oleh dua orang karyawan.

Abdul Jalil

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

2 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

5 hari ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

6 hari ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

1 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.