Kategori: News

Kronologi Kandang Berisi 33.000 Ayam Potong di Ponorogo Ludes Terbakar

Madiunpos.com, PONOROGO -- Kandang ternak ayam potong di Dukuh Kaponan I, Desa Kaponan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mengalami kebakaran hebat, Jumat (4/11/2022) sekitar pukul 04.00 WIB. Sebanyak 33.000 ekor ayam di peternakan tersebut mati.

Kapolsek Mlarak, Iptu Rosyid Effendi, mengatakan kandang ayam potong itu milik Mawardi, 58, yang juga Kepala Desa Kaponan. Kandang ayam tersebut terdiri dari tiga lantai, masing-masing lantai diisi 11.000 ekor ayam.

Saat kebakaran itu terjadi ada empat orang karyawan yang berjaga, yakni Sevriadi, Aditya Eka, Tegar Nur, dan Niken. Waktu itu, keempat karyawan sedang terlelap tidur.

Rosyid menuturkan awalnya wajah Aditya Eka kejatuhan kotorang dari atap. Saat terbangun dari tidur, Aditya melihat kandang ayam sudah terbakar. Kemudian dia membangunkan tiga temannya yang masih tidur.

“Setelah mengetahui kandang terbakar, mereka kemudian lompat untuk menyelamatkan diri,” kata dia.

Baca Juga: Gelar BST di Bulakrejo, Pemkab Madiun Dekatkan Pelayanan & Kembangkan Potensi Desa

Mereka melihat api berasal dari kandang bagian tengah yang menjalar ke depan. Selain itu, kobaran api juga menjalar ke bagian belakang atau bagian blower.

Setelah itu api terlihat membakar hampir semua kandang yang terdiri dari tiga lantai tersebut. Lantai satu berada di bawah permukaan tanah, lantai dua berada di atas tanah, dan lantai tiga di atasnya lagi.

“Lantai dua dan tiga ini terbuat dari anyaman bambu dan di atasnya ada terpal dan sekam kering,” kata kapolsek.

Kandang tersebut baru diisi 33.000 ekor ayam potong pada dua hari lalu. Diperkirakan kerugian yang ditimbulkan dari musibah itu mencapai Rp1,8 miliar. Hitungan kerugian itu terdiri dari bangunan kandang dan perlengkapan kandang, 33.000 ekor ayam, dan 100 kg pakan ternak.

Baca Juga: Jos! 2 Desa Wisata di Magetan Raih Apresiasi Dewi Cemara 2022

Rosyid menyampaikan dari hasil penyelidikan kebakaran hebat itu diduga akibat korsleting listrik pada aliran kabel pemanas suhu yang berada di bagian tengah kandnag.

“Karena pemanas suhu tersebut selain teraliri listrik juga terdapat pemanas dari gas LPG, sedangkan pemanas tersebut masing-masing lantai ada tiga pemanas suhu. Kadi ketiga lantai kandang ada sembilan pemanas suhu dan super serfer pemanas yang ada di bawah,” jelasnya.

Pada saat melakukan olah tempat kejadian perkara, kata dia, ada tiga panel meteran PLN dalam keadaan off.

“Masing-masing panel menyalurkan listrik ke blower di bagian belakang. Kemudian tungku pemanas suhu dan aliran lampu yang ada,” ujarnya.

Abdul Jalil

Berita Terkini

Bea Cukai Solo Ungkap Temuan Rokok Ilegal di Soloraya Naik 70% Dibanding 2024

Madiunpos.com, BOYOLALI -- Bea cukai Solo musnahkan 12,4 juta batang rokok ilegal yang secara seremonial… Read More

7 jam ago

Apresiasi Kinerja Positif dan Perkuat Employee Well-being, Pegadaian Sukses Gelar The Gade Fest 2025

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menunjukkan komitmen seriusnya dalam mendukung Employee Well-being dan mengapresiasi… Read More

1 hari ago

Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian menegaskan keseriusannya dalam memberantas praktik fraud di seluruh lini bisnis. Komitmen anti fraud… Read More

4 hari ago

Tring! Tembus 1 Juta Pengguna, Pegadaian Apresiasi Nasabah dan Komitmen Percepat Transformasi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian raih pencapaian monumental dalam transformasi digitalnya. Super Apps, Tring! by… Read More

6 hari ago

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

1 minggu ago

Kinerja Kinclong, Pegadaian Meraih Best Brand Popularity 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Di tengah pencapaian kinerja yang berkilau, PT Pegadaian mendapat apresiasi sebagai perusahaan… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.