Makam bayi misterius di Dusun Sugihwaras, Desa Sampangagung, Kecamatan Kutorejo, Mojokerto. (Detikcom/Enggran Eko Budianto)
Madiunpos.com, MOJOKERTO - Sebuah makam bayi misterius di Pemakaman Islam Dusun Sugihwaras, Desa Sampangagung, Kecamatan Kutorejo, Mojokerto akhirnya dibongkar. Kuburan dengan panjang sekitar 30 cm tersebut ternyata berisi janin yang dibungkus jilbab.
Kapolres Mojokerto AKBP, Dony Alexander, mengatakan makam bayi tersebut dibongkar dini hari tadi sekitar pukul 00.30 WIB. Pembongkaran melibatkan tim dokter forensik RS Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong Sidoarjo, Karang Taruna dan Pemerintah Desa Sampangagung, serta Polsek Kutorejo.
"Pembongkaran makam kami lakukan untuk menindaklanjuti laporan Kepala Dusun Sugihwaras terkait adanya makam bayi yang tidak diketahui identitas dan keluarganya," kata Dony saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (17/1/2021).
Viral, Tanda Tangan “Naruto” di KTP Warga Lamongan
Dony menjelaskan pembongkaran makam berlangsung hingga pukul 01.00 WIB. Kuburan kecil itu ternyata berisi janin yang dibungkus jilbab warna putih. Janin tersebut baru berupa gumpalan daging, darah, dan tulang kecil.
"Belum berbentuk bayi. Kami perkirakan berasal dari seorang ibu hamil yang usia kandungannya kurang dari tiga bulan," terang Dony.
Janin tersebut, lanjut Dony, dibawa tim dokter forensik untuk diperiksa lebih lanjut. Sedangkan jilbab pembungkus janin kembali dipendam di lubang yang sama.
Artis Top Jatim Kuasai Dangdut Tanah Air, Siapa Saja Mereka?
"Untuk batu nisan diamankan Polsek Kutorejo sebagai barang bukti," jelasnya.
Sampai saat ini polisi masih menelusuri orang yang mengubur janin tersebut di Permakaman Islam Sugihwaras. "Saat ini kami dalam proses penyelidikan. Kami juga berkoordinasi dengan dokter yang melakukan autopsi terhadap janin tersebut," pungkas Dony.
Kuburan bayi misterius itu kali pertama ditemukan Sumadi, warga Dusun Sugihwaras pada Kamis (14/1) sore. Saat itu dia berziarah ke makam ibunya di Pemakaman Islam Dusun Sugihwaras. Posisi makam bayi sekitar tiga meter di sisi selatan pintu masuk pemakaman.
Ritual di Makam Madeleg Jombang Marak, Tokoh Agama Minta Stop
Seperti kuburan pada umumnya, terdapat dua batu nisan sebagai penanda. Makam dengan panjang sekitar 30 cm itu nampak masih baru.
Hanya, batu nisan dengan tulisan nama dan tanggal kematian dipasang di sebelah selatan. Nisan ini bertuliskan nama "Fulan" dan tanggal kematian 10 Januari 2021. Lazimnya, batu nisan tersebut dipasang di sebelah utara, atau di atas kepala jenazah muslim.
Keberadaan makam bayi tersebut membuat geger warga Sugihwaras. Warga dibuat penasaran dengan sosok bayi maupun orang yang memakamkannya.
Covid-19 Gejala Ringan, Begini Tips Tetap Aman Isolasi Mandiri di Rumah
Karena selama ini tidak ada kabar bayi meninggal dunia di kampung mereka. Penelusuran yang dilakukan pemerintah desa setempat tidak membuahkan hasil.
Warga setempat sempat melihat dua pria di Permakaman Islam Sugihwaras pada Senin (11/1) sekitar pukul 04.30 WIB. Kedua pria tak dikenal itulah yang diduga menguburkan janin di Pemakaman Islam Sugihwaras.
Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More
Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More
This website uses cookies.