Mau Loncat dari PuncakTower, Pria Ini Luluh Dibujuk Sang Anak

Madiunpos.com, BANDUNG –  Media sosial dihebohkan dengan sebuah video seorang pria, Andri, 34, yang ingin melakukan percobaan bunuh diri akibat terlilit utang dan digugat cerai istrinya. Namun yang paling bikin publik miris adalah kehadiran sang anak di sana.

Kejadian percobaan bunuh diri itu berlokasi di Kampung Sindang Reret, Desa Sukasari, Kecamatan Pamempeuk, Kabupaten Bandung.

Video itu mulanya di unggah di akun resmi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bandung @disdamkar_kab_bdg, Kamis (24/12/2020). Dalam video tersebut terlihat seorang pria yang menaiki menara tower setinggi sekitar 30 meter tanpa pengaman. Ia diduga ingin melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat dari tower tersebut.

5 Mitos Menyeramkan tentang Kucing, Masih Percaya?

Dalam video yang beredar tampak seorang anak memakai baju putih yang berteriak menggunakan toa meminta agar sang ayah agar tak melakukan niatnya untuk bunuh diri.

“Ayah ayah ini Yunda, ayah turun kakak sayang ayah,” teriak anak berusia tujuh tahun itu, seperti dilansir madiunpos.com, Jumat (25/12/2020).

Untuk menggagalkan aksi ayahnya, sang anak tersebut terus membujuk ayahnya dengan menyebut bahwa ia akan berulang tahun sebentar lagi dan menginginkan kehadirannya. “Ayah turun, kakak sebentar lagi mau ulang tahun, ayah turun,” bujuk sang anak.

Viral! Warga Denpasar Berebut Uang Rp94 Juta yang Tercecer di Jalan

 

Dievakuasi

Mendengar bujukan itu, Andri itu pun luluh dan mengurungkan niatnya untuk bunuh diri. Setelah itu, Andri pun segera dievakuasi oleh Pihak Dinas Damkar Bandung.

“EVAKUASI PERCOBAAN BUNUH DIRI DIATAS TOWER DI PAMENGPEUK. Atas nama Bapak Andri (34th) evakuasi dilakukan dengan dilakukan pembujukan dari sang anak (7th). Bapak andri berhasil dibujuk dan turun dengan selamat,” demikian keterangan dari video Instagram @disdamkar_kab_bdg.

Kapolsek Pamempeuk, Ajun Komisaris Ivan Taufik, mengungkapkan motif Andri melakukan percobaan bunuh diri itu adalah terlilit utang dan digugat cerai oleh istrinya.

Mbledos Lagi, Kasus Covid-19 Ponorogo Bertambah 40 Orang Dalam Sehari

“Setelah datang ke lokasi, laki-laki yang diperkirakan berusia 28 tahun, masih di puncak tower, setelah dibujuk tetap enggan untuk turun,” ujar Ivan, dilansir dari suara.com, Jumat (25/12/2020).

“Kami berupaya membawa anak perempuannya yang berusia 5 tahun, dengan tujuan untuk membujuk A agar mau turun dari tower,” lanjutnya.