Kategori: News

MUDIK LEBARAN 2015 : Arus Balik Memuncak, Madiun-Nganjuk Macet Total

Mudik Lebaran 2015 membuat Madiun-Nganjuk harus ditempuh lima jam.

Solopos.com, MADIUN — Jalur Madiun-Surabaya, Jawa Timur mengalami kemacetan arus lalu lintas kendaraan bermotor, tepatnya di ruas Madiun-Nganjuk, pada saat masa arus balik H2+1 musim mudik Lebaran 2015, Senin (20/7/2015). Kemacetan mulai terjadi di wilayah Desa Kaligunting, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, hingga Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk.

Akibat kemacetan yang dipicu arus balik musim mudik Lebaran 2015 tersebut, arus lalu lintas berjalan padat merayap. Kemacetan diduga akibat banyaknya perlintasan kereta api di jalur tersebut, juga karena tingginya volume kendaraan yang melintasi jalur tersebut saat arus balik ini. "Ini sudah termasuk macet total. Kendaraan hanya bisa berjalan antara 20 km/jam-30 km/jam," ujar salah seorang pemudik asal Caruban yang akan kembali ke Surabaya, Agus.

Menurut dia, akibat kecepatan kendaraan yang hanya 30 km/jam, jarak Madiun-Nganjuk yang biasanya hanya ditempuh satu hingga satu setengah jam, pada masa arus balik musim mudik Lebaran 2015 ini bisa mencapai tiga hingga lima jam. "Biasanya dari Madiun sampai Nganjuk hanya memakan waktu satu hingga satu setengah jam, tapi kali ini sampai 4-5 jam," kata Agus.

Aparat Satuan Lantas Polres Madiun Ipda Hartono mengatakan kemacetan arus kendaraan terjadi dari arah Madiun menuju Surabaya. Titik kemacetan mulai terjadi di kawasan Caruban, Desa Kaligunting, hingga perbatasan Saradan-Wilangan. "Kemacetan terparah terjadi di sekitar perlintasan kereta api di wilayah Kaligunting dan tanjakan Nampu, Desa Sidorejo, Kecamatan Saradan," kata Hartono.

Kemacetan tersebut juga disebabkan adanya penyempitan jalur di sejumlah titik jalan. Untuk mengurangi kemacetan tersebut, petugas juga menerapkan sistim buka dan tutup. Diperkirakan kemacetan tersebut masih akan berlangsung pada jam-jam tertentu selama masa arus balik musim mudik Lebaran 2015 berlangsung. Petugas mengimbau para pemudik untuk bersabar dan tetap mematuhi peraturan lalu lintas selama berkendara.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

24 jam ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

7 hari ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.