NARKOBA BONDOWOSO : Duh, Siswa SMAN 1 Bondowoso Kena Peluru Nyasar Polisi

Narkoba Bondowoso, Jawa Timur (Jatim) menyebabkan seorang tersangka harus dilumpuhkan dengan timah panas. Sayangnya peluru nyasar juga ke siswa SMA.

Madiunpos.com, BONDOWOSO — Seorang siswa SMA Negeri 1 Bondowoso, Rendy Pratama, terkena pantulan peluru yang ditembakan anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Bondowoso, Jawa Timur (Jatim), Selasa (18/8/2015). Peluru yang dibidikkan untuk melumpuhkan tersangka kasus narkoba itu bersarang di bagian betis kaki kiri Rendy.

Luka peluru nyasar yang mengenai Rendy tidak terlalu dalam sehingga korban diizinkan pulang setelah menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara Bondowoso. Meski demikian, anggota Satnarkoba yang melakukan penembakan untuk tersangka kasus narkoba namun pelurunya nyasar ke kaki Rendy masih menjalani pemeriksaan propam.

Peristiwa tersebut bermula saat Satuan Reserse Narkoba Polres Bondowoso terpaksa menembak seorang gembong narkoba bernama Abdurahman, warga Desa Tanggul Alingin, Kecamatan Tenggarang, Bondowoso, lantaran mencoba kabur ketika diperiksa penyidik. Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Bondowoso menembak tersangka di depan Mapolresta Bondowoso karena berniat melarikan diri.

Tidak disangka timah panas anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Bondowoso juga menyasar kepada Rendy Pratama yang sedang membeli nasi goreng di depan Mapolres Bondowoso. Peluru itu bersarang di bagian betis kaki kiri Rendy.

Sementara itu, tembakan yang diempaskan anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Bondowoso mengenai punggung hingga menembus perut tersangka kasus narkoba Bondowoso itu.

Setelah berhasil dilumpuhkan, tersangka langsung dibawa ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Bhayangkara Bondowoso karena kondisinya kritis. Demikian pula dengan korban peluru nyasar. Bedanya, tersangka kasus narkoba Bondowoso tersebut ahirnya harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum (RSU) dr. Soebandi Jember karena luka ternyata terbilang parah.