Kategori: News

Ngeri, Ibu di Ponorogo Meninggal Bersimbah Darah Diduga Bunuh Diri Pakai Gerinda

Madiunpos.com, PONOROGO -- Seorang ibu rumah tangga bernama Ismijati, 46, meninggal dunia diduga akibat bunuh diri di rumahnya di Jl. M.T. Haryono No. 122, Kelurahan Jingglong, Ponorogo, Kamis (14/2/2019) pagi. Tragisnya, Ismijati diduga memotong lehernya dengan alat pemotong gerinda.

Kali pertama yang menemukan kondisi Ismijati dalam kondisi tidak bernyawa yaitu anaknya, Pendi Hidiyanto. Pendi melihat ibunya sudah dalam kondisi bersimbah darah dan tidak bernyawa di kamarnya.

Kapolsek Ponorogo, AKP Lilik Sulastri, mengatakan sebelum ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan, Ismijati sempat membangunkan anak keduanya, Pendi Hidiyanto, Kamis sekitar pukul 04.00 WIB. Saat itu, Pendi ditanyai perihal kegiatan study tour di sekolahannya.

"Saat ditanya ikut study tour atau tidak. Anaknya itu bilang tidak. Dan kemudian Pendi tidur lagi," kata Lilik.

Seusai membangunkan anaknya, Ismijati kemudian mandi dan kembali ke kamar tidur. Sekitar pukul 07.00 WIB, Pendi kemudian bangun tidur dan mendengar suara seperti kipas angin.

Lantaran curiga suara bising tersebut bersumber dari kamar ibunya, kata Lilik, Pendi kemudian keluar kamar dan melihat ke kamar orang tuanya. Pendi pun kaget karena dari luar kamar sudah ada darah yang mengalir dari dalam.

"Saat melihat itu, Pendi pun memanggil kakaknya Ryan Hidayat. Saat itu terdengar suara mesin potong keramik," kata Lilik.

Mereka kemudian membuka paksa pintu kamar ibunya itu karena dikunci dari dalam. Setelah dibuka, mereka pun mengetahui bahwa ibunya sudah terkapar dengan berlumuran darah.

"Saksi kemudian menghubungi petugas kelurahan dan disampaikan ke aparat kepolisian. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD dr. Harjono Ponorogo," ungkapnya.

Berdasarkan keterangan anak-anak korban, tambah dia, kedua orang tua mereka memang sering cekcok persoalan keluarga. Suami Ismijati yaitu Edy Purwanto saat ini tidak ada di rumah dan para saksi tidak mengetahui keberadaannya.

"Ismijati ini kerap cekcok dengan suaminya. Dugaannya karena frustrasi itu, Ismijati kemudian melakukan tindak bunuh diri dengan menggunakan alat gerinda," kata dia.

Berdasarkan pemeriksaan, ibu rumah tangga tersebut mengalami luka di bagian leher karena terkena alat pemotong keramik atau gerinda.

"Hasil visum korban sementara menunggu dilakukan autopsi dari RS Bhayangkara Kediri," kata Lilik.

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

5 hari ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

1 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Gelar Festival Tring! di 12 Kota Se-Indonesia, Ada Promo Emas Loh!

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian sambut meriah kehadiran aplikasi terbarunya Tring! by Pegadaian, dengan menggelar Festival Tring!… Read More

2 minggu ago

Bea Cukai Solo Ungkap Temuan Rokok Ilegal di Soloraya Naik 70% Dibanding 2024

Madiunpos.com, BOYOLALI -- Bea cukai Solo musnahkan 12,4 juta batang rokok ilegal yang secara seremonial… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.