Kategori: News

OP Belum Berhasil Turunkan Harga Beras, Begini Langkah Pemkab Madiun

Harga beras di Kabupaten Madiun masih tinggi.

Madiunpos.com, MADIUN -- Harga beras di sejumlah wilayah di Tanah Air salah satunya di Kabupaten Madiun masih cukup tinggi. Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Kabupaten Madiun  mengakui operasi pasar (OP) yang dilakukan pemerintah sejak awal Januari 2018 belum efektif untuk menurunkan harga beras di pasaran.

"Sejauh ini operasi pasar belum bisa menurunkan harga beras. Harga beras medium di pasaran wilayah Kabupaten Madiun masih terpantau Rp11.000 per kilogram," ujar Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Kabupaten Madiun Anang Sulistiyono kepada wartawan, di Madiun, Kamis (25/1/2018).

Meski demikian, pihaknya bersama Bulog setempat terus menggelar OP beras setiap hari. Rata-rata setiap hari jumlah beras medium Bulog yang digelontorkan di wilayah Kabupaten Madiun mencapai kisaran 3 ton hingga 5 ton.

Penggelontoran beras tersebut dilakukan bekerja sama dengan sekitar 45 pedagang beras yang sudah memiliki rekomendasi dari Dinas Perdagangan setempat. Mereka tersebar di beberapa pasar seperti Pasar Mejayan Baru, Pasar Pagotan, Pasar Dolopo, dan Pasar Dungus.

"Beras sebanyak 3 hingga 5 ton per hari tersebut selalu habis, namun belum mampu menurunkan harga. Hal itu disebabkan karena kondisi di pasaran memang minim stok menyusul petani belum masuk masa panen," kata dia.

Kondisi tersebutlah yang diduga menjadi pemicu harga tetap tinggi. Meski demikian, pihaknya bersyukur karena harga tetap di angka Rp11.000 per kilogram.

"Meski belum efektif turunkan harga, namun setidaknya, tidak terjadi lagi kenaikan harga beras yang signifikan," tambahnya.

Dia bersama Bulog Madiun akan terus melakukan operasi pasar beras sesuai kebutuhan masyarakat hingga harga mengalami penurunan. Sesuai instruksi dari Kementerian Perdagangan, OP akan digelar hingga Maret 2018 mendatang.

Selain melakukan operasi pasar, Dinas Perdagangan Kabupaten Madiun juga menggelar pasar murah beras dengan memberikan subsidi harga bagi warga kurang mampu.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

15 jam ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

1 hari ago

Pegadaian Gelar Festival Tring! di 12 Kota Se-Indonesia, Ada Promo Emas Loh!

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian sambut meriah kehadiran aplikasi terbarunya Tring! by Pegadaian, dengan menggelar Festival Tring!… Read More

1 hari ago

Bea Cukai Solo Ungkap Temuan Rokok Ilegal di Soloraya Naik 70% Dibanding 2024

Madiunpos.com, BOYOLALI -- Bea cukai Solo musnahkan 12,4 juta batang rokok ilegal yang secara seremonial… Read More

3 hari ago

Apresiasi Kinerja Positif dan Perkuat Employee Well-being, Pegadaian Sukses Gelar The Gade Fest 2025

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menunjukkan komitmen seriusnya dalam mendukung Employee Well-being dan mengapresiasi… Read More

4 hari ago

Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian menegaskan keseriusannya dalam memberantas praktik fraud di seluruh lini bisnis. Komitmen anti fraud… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.