<p><strong>Madiunpos.com, MAGETAN –</strong> Puspitasari, <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180514/516/916132/pembom-bunuh-diri-rusun-wonocolo-warga-magetan-ini-rumahnya">pelaku bom bunuh diri di Rusun Wonocolo</a>, Taman, Sidoarjo, dikenal sebagai pribadi yang tertutup terutama saat masih tinggal di rumah orang tuanya di Kelurahan Maospati, Kabuaten Magetan.</p><p>Hal itu diungkapkan seorang tetangganya yang merupakan warga Jl. Sikatan, Kelurahan Maospati, Rudi Murwantoro.</p><p>Rudi menceritakan orang tua Puspitasari merupakan guru SD di Maospati dan kedua orang tuanya berstatus sebagai PNS. Sari merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Kedua orang tua Sari sudah lama meninggal dunia.</p><p>Dia menceritakan saat masih berusia remaja Sari bersikap sama seperti remaja lainnya. Setelah lulus SMA dan melanjutkan kuliah di <a href="http://news.solopos.com/read/20180514/496/916081/bom-susulan-di-rusun-sidoarjo-tewaskan-3-orang">Surabaya</a>, Sari mulai tertutup dengan dunia luar.</p><p>"Kedua orang tuanya PNS guru di SD. Orang tuanya baik," kata dia saat ditemui wartawan, Senin (14/5/2018).</p><p>Seorang warga di Jl. Sikatan, Jarwati, 45, juga menuturkan kesaksiannya. Masa kecil Sari memang dihabiskan di rumah orang tuanya di Jl. Sikatan. Saat masih remaja, Sari berperilaku seperti biasa layaknya remaja di kampung.</p><p>Dia menyampaikan hal berbeda terjadi setelah Sari menikah dengan Anton Febrianto, yang juga merupakan pelaku bom bunuh diri di <a href="http://news.solopos.com/read/20180513/496/916060/1-bom-kembali-meledak-di-rusunawa-sepanjang-5-orang-jadi-korban">Rusun Wonocolo</a>. Sari terlihat lebih tertutup dan mengenakan hijab dengan ukuran besar yang menutupi sebagian tubuhnya.</p><p>"Nikahnya Sari pun tidak digelar ramai-ramai. Setelah nikah, Sari sering mengenakan hijab yang besar dan warnanya gelap," ujar dia.</p><p>Selama ini di kampungnya tidak pernah ada kegiatan-kegiatan yang mencurigakan. Selama tingga di Maospati, Sari pun beraktivitas seperti remaja pada umumnya.<br />"Kedua orang tuanya memang sudah lama meninggal. Keduanya guru di SD Maospati," ujar dia.</p><p> </p>
Madiunpos.com, MEDAN-Kompetisi sepak bola kasta kedua Indonesia resmi memasuki babak baru. Dalam acara Launching &… Read More
Madiunpos.com, PALEMBANG-PT Pegadaian Kantor Wilayah III Sumbagsel menggelar Safari Dakwah yang menghadirkan KH Abdullah Gymnastiar… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Sebagai bagian dari komitmennya terhadap keberlanjutan dan keadilan sosial, PT Pegadaian menghadirkan program bantuan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Dalam rangka memeriahkan Hari Pelanggan Nasional, Kamis (4/9/2025), PT Pegadaian menghadirkan beragam promo menarik… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali mencatatkan momentum penting di pasar modal dengan kesuksesan luar biasa dalam… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian secara resmi menutup pendaftaran Pegadaian Future Leader Program (PFLP) 2025… Read More
This website uses cookies.