Kategori: News

PAGUYUBAN MADIUN (PAGUMA) : Penderita Kelainan Sistem Syaraf Madiun Akhirnya Berobat ke Surabaya

Paguyuban Madiun (Paguma) mengantar penderita kelainan genetik dari sistem syaraf atau disebut Neurofibromatosa femur dan skoliosis asal Desa Bribik, Kecamatan Jiwan, Madiun menuju RSUD dr. Soetomo.

Madiunpos.com, MADIUN — Setelah membantu mengurus kepemilikan kartu BPJS, member Paguyuban Madiun (Paguma) rela mengantar penderita kelainan genetik sistem syaraf atau disebut Neurofibromatosa femur dan skoliosis asal Desa Bribik, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun menuju RSUD dr. Soetomo, Surabaya, Senin (28/9/2015) pukul 02.00 WIB.

"Semoga Yulianti segera dapat tertangani oleh Tim Medis RSUD dr. Soeromo, Surabaya. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penderita tumor kaki asal Desa Bribik, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun sehingga pagi hari ini jam 02.00 WIB, bisa kami antar ke RSUD dr. Soetomo Surabaya," tulis pemilik akun Facebook Bima Primaga Yudha di grup Facebook Paguma (Paguyuban Madiun), Senin (28/9/2015) pagi.

Pantauan Madiunpos.com di Facebook, Senin pagi, unggahan informasi kegiatan member Paguma untuk membantu penderita kelainan sistem syaraf disukai 50 akun Facebook dan mendapat 27 komentar. Pemilik akun Mojek Plus Madiun salut dengan aksi yang ditunjukan member Paguma untuk membantu kesembuhan penderita kelainan sistem syaraf, Yulianti.

"Masya Allah... Benar-benar salud kalian sederek sedulur dateng Paguma. Dan buat adik Yulianti semoga Allah segera memberikan kesembuhan. Amin" tulis pengguna akun Facebool Mojek Plus Madiun di dalam kolom komentar.

Diberitakan Madiunpos.com sebelumnya, member Paguma, Agus Yudiarso, menyebut member Paguma sempat menghadapi kesulitan saat membantu proses pengobatan Yulianti. Menurut dia, Yulianti tidak mempunyai kelengkapan berkas yang dibutuhkan untuk memenuhi syarat dalam menerima perawatan dan pengobatan yang layak.

Pengguna akun Facebook Elvi Maya Sari mengajak member Paguma untuk bersama-sama membantu proses pengobatan Yulianti. Dia meminta member Paguma saling bersinergi untuk melakukan aksi kemanusian di Madiun guna membantu penderita kelainan genetik dari sistem syaraf atau disebut Neurofibromatosa femur dan skoliosis itu.

"Mungkin di sini ada dulur-dulur Paguma yang sekiranya bisa membantu proses kelancaran pengobatan Mbak Tulianti, kami sangat memohon dan berharap untuk saling bersinergi dalam aksi kemanusiaan ini," tutur Elvi Maya.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

3 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

6 hari ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.