Pasar tumpah Madiun di seputaran Pasar Joyo, Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim) yang hadir setiap hari Minggu menawarkan juga pernak-pernik serba Presiden Indonesia Pertama Soekarno.
Madiunpos.com, MADIUN – Poernomo, 47, seorang warga Jl. Wirabumi No. 49, Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim) membuktikan rasa cinta dan kagum terhadap Soekarno dengan menjual beragam pernik-pernik terkait sosok Presiden pertama Indonesia tersebut.
“Saya sejak kecil kagum dengan Soekarno. Rasa cinta dan kagum terhadap sosok beliau tersebut selalu ingin saya sampaikan atau tularkan kepada orang lain. Dengan cara inilah [menjual pernak-perni sosok Sukarno], saya bisa membagi perasaan itu kepada banyak orang,†kata Poernomo kepada Madiunpos.com, Minggu (29/11/2015).
Poernomo setiap Minggu pagi hingga siang hari berjualan pernik-pernik mengenai sosok Soekarno di pasar tumpah Madiun yang merebak di seputaran Pasar Joyo, tak jauh dari Pasar Burung Kota Madiun. Sedangkan pada hari biasa, laki-laki yang akrab disapa Poer Zhenk tersebut kerap menjajakan komoditas jualannya di lapaknya, Jl. Batangkari, Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun.
“Saya bergabung dengan klub sepeda ontel kuno Madiun. Setiap kali digelar agenda perkumpulkan pencinta sepeda ontel kuno, saya ikut serta, meski di luar Kota Madiun. Selain hadir, sata juga memanfaatkan kesempatan untuk menjual pernik-pernik mengenai sosok Sukarno. Sosok Sukarno tidak lepas dengan kehadiran sepeda ontel kuno yang digunakan bersama Fatmawati,†ujar Poernomo.
Tularkan Kekaguman
Pantauan Madiunpos.com, Poernomo menjual pernak-pernik mengenai sosok Sukarno berupa gantungan kunci, poster, spanduk, foto, bahkan CD yang beriki rekaman berbagai orasi serta pidato kenegaraan. Pernak-pernik tersebut dijual Poernomo dengan harga mulai Rp5.000/barang hingga Rp25.000/barang sesuai dengan jenisnya.
Disinggung mengenai hasil aktivitasnya berdagang, Poernomo mengaku pernik-pernik mengenai sosok Sukarno tidak begitu laris. Menurut dia, hanya kalangan tertentu yang membeli memorabilia semacam itu. Meski demikian, Poernomo bertekad tidak akan meninggalkan pekerjaan sebagai pedagang pernik-pernik terkait sosok Proklamator Kemerdekaan Indonesia tersebut.
“Bisa jualan barang lain tapi pernik-pernik mengenai sosok Sukarno tetap ditata [di lapak berjualan]. Semangat dan ketulusan Soekarno untuk mengabdi kepada negeri harus tetap saya tularkan kepada orang lain, khususnya kalangan muda,†jelas Poernomo.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More
Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More
This website uses cookies.