Kategori: News

PEMERINTAHAN JATIM : Jumlah Bakorwil Dianggap Masih Kurang, Ini Rencana Soekarwo

Pemerintahan di Jawa Timur (Jatim) membutuhkan tambahan Badan Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan (Bakorwil). Gubernur Jatim Soekarwo berniat menambah jumlah Bakorwil yang ada saat ini.

Madiunpos.com, SURABAYA—Soekarwo mengatakan, saat ini jumlah Bakorwil di jatim sebanyak empat unit. Jumlah tersebut dianggap masih kurang mencukupi lantaran tugas Pemprov Jatim ke depannya akan kian berat.

"Dulu Bakorwil ada tujuh, antara lain ada Bakorwil Kediri dan Besuki. Kalau diperlukan nanti kami buat perwakilannya," ujar lelaki yang akrab disapa Pak Dhe Karwo ini kepada Antara, Kamis (8/1/2015).

Menurut dia, setelah terbitnya Undang-Undang 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan UU ASN tugas gubernur semakin banyak, antara lain UU Pemerintahan Daerah yang sekarang provinsi diberikan kewenangan mengelola SMA dan SMK, pengurusan tambang dan perikanan.

"Jangan dikira Bakorwil tidak ada tugasnya. Contohnya SMA/SMK dan tambang sekarang diserahkan provinsi untuk mengurusnya. Kalau mau bentuk UPT, berapa ongkos belanjanya, justru akan semakin lebih besar anggaran yang dibutuhkan," ucapnya.

Justru, lanjut dia, tugas pokok dan fungsi Bakorwil akan ditambah untuk melakukan monitoring dan evaluasi (monev).

Ia menjelaskan, dengan banyaknya kewenangan baru maka harus ada instansi yang mengurusi, khususnya melakukan monev dan yang tepat mengurusinya adalah Bakorwil.

Kendati demikian pihaknya meminta Bakorwil tidak lengah dan tetap melaporkan ke Dinas Pendidikan dan Dinas Energi, Sumber Daya dan Mineral (ESDM) sebagai pengambil keputusan.

Sementara itu, Kepala Biro Organisasi Setdaprov Jatim, Setiadjit, menjelaskan bahwa tupoksi Bakorwil selama ini mengkoordinasikan tugas dan fungsi pemerintah provinsi ke kabupaten/kota dan sebaliknya.

Contohnya, jika ada program kabupaten/kota yang tak mampu dicover APBD kabupaten/kota, tugas Bakorwil untuk mengusulkan ke gubernur agar bisa ditangani provinsi," kataya ketika dikonfirmasi terpisah oleh wartawan.

Aries Susanto

Dipublikasikan oleh
Aries Susanto

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

5 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.