Kategori: News

Pemkab Madiun Gelontorkan Rp50 Juta untuk Beli Buku

Pemkab Madiun menganggarkan uang senilai Rp50 juta untuk pembelian buku koleksi perpustakaan daerah.

Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kabupaten Madiun tahun 2017 ini menggelontorkan anggaran senilai Rp50 juta untuk membeli seribuan buku. Buku dengan berbagai judul itu untuk menambah koleksi di Perpustakaan Daerah Kabupaten Madiun.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Madiun, B. Eko Yunianto, mengatakan tahun ini anggaran dikucurkan untuk pembelian buku Rp50 juta. Sedangkan tahun 2018, diusulkan anggaran Rp75 juta untuk membeli buku koleksi Perpustakaan Madiun.

Eko menuturkan saat ini jumlah buku yang ada di Perpustakaan Madiun sekitar 26.000 buku. Buku tersebut terdiri dari berbagai judul dengan paling banyak yaitu buku ilmu pengetahuan dan buku bacaan anak-anak.

"Tahun ini anggaran untuk membeli buku koleksi perpustakaan Rp50 juta. Itu untuk membeli seribuan buku dengan berbagai judul," kata dia kepada wartawan di Pendapa Kabupaten Madiun, Selasa (14/11/2017).

Eko mengklaim jumlah pengunjung perpustakaan setiap tahun mengalami peningkatan. Tahun 2016, rata-rata sekitar 40 orang/hari berkunjung ke Perpustakaan Madiun. Tahun ini tercatat rata-rata 80 orang per hari mengunjungi perpusatakaan.

Sebagian besar pengunjung yang datang ke perpustakaan yaitu kalangan pelajar mulai dari SD hingga perguruan tinggi. Menurut dia, peningkatan jumlah pengunjung ini menjadi salah satu indikator minat baca di Madiun yang juga naik.

Faktor yang menyebabkan kunjungan ke perpustakaan meningkat, kata Eko, yaitu fasilitan dan layanan yang diklaim semakin baik. Selain itu koleksi buku juga semakin lengkap sehingga banyak warga datang ke perpustakaan.

Saat ditanya mengenai anggaran yang relatif kecil, Eko menyampaikan anggaran untuk pembelian buku itu sudah cukup. Apalagi setiap tahun ada anggaran untuk pembelian buku. Sehingga setiap tahun pasti ada buku yang di-update.

Dia menambahkan Perpustakaan Madiun juga telah dilengkapi sistem SMS Gateway yaitu apabila ada peminjam buku yang tidak mengembalikan buku hingga batas pengembalian akan dikirimi pesan melalui SMS. Pesan singkat ini untuk mengingatkan peminjam supaya segera mengembalikan buku tersebut.

"Jadi saat mendaftar sebagai anggota perpustakaan kan harus melakukan pendataan. Ini data dari anggota tersimpan dalam sistem kita," jelas dia.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Lewat Pegadaian Championship Musim 2025/2026, Pegadaian Kembali Dukung Sepak Bola Indonesia

Madiunpos.com, MEDAN-Kompetisi sepak bola kasta kedua Indonesia resmi memasuki babak baru. Dalam acara Launching &… Read More

5 hari ago

Tanamkan Nilai Spiritual, Pegadaian Hadirkan Safari Dakwah Bersama KH Abdullah Gymnastiar

Madiunpos.com, PALEMBANG-PT Pegadaian Kantor Wilayah III Sumbagsel menggelar Safari Dakwah yang menghadirkan KH Abdullah Gymnastiar… Read More

1 minggu ago

Peduli Pendidikan, Pegadaian Berikan Beasiswa bagi Pengelola Bank Sampah di Seluruh Indonesia

Madiunpos.com, JAKARTA-Sebagai bagian dari komitmennya terhadap keberlanjutan dan keadilan sosial, PT Pegadaian menghadirkan program bantuan… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Manjakan Nasabah dengan Berbagai Promo Menarik di Hari Pelanggan Nasional

Madiunpos.com, JAKARTA-Dalam rangka memeriahkan Hari Pelanggan Nasional, Kamis (4/9/2025), PT Pegadaian menghadirkan beragam promo menarik… Read More

2 minggu ago

Sukses Luar Biasa, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Pegadaian Oversubscribed 2 Kali Lipat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali mencatatkan momentum penting di pasar modal dengan kesuksesan luar biasa dalam… Read More

2 minggu ago

Diikuti Lebih dari 20.000 Pelamar, Pegadaian Future Leader Program 2025 Resmi Ditutup

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian secara resmi menutup pendaftaran Pegadaian Future Leader Program (PFLP) 2025… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.