Pemkot Madiun Bongkar Seluruh Makam di Bong Cino Pekan Depan

Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun pekan depan mulai membongkar makam di kompleks Bong Cino Jl. Hayam Wuruk. Setidaknya ada sekitar 188 makam yang bakal dibongkar dan dipindahkan ke lokasi lain.

Sebelum pembongkaran secara massal ini dilakukan, pemkot telah memberikan waktu untuk dilakukan pembongkaran secara mandiri hingga akhir Januari 2022. Namun, baru sekitar 50 makam yang dibongkar secara mandiri oleh ahli waris.

Wali Kota Madiun, Maidi, mengatakan pembongkaran bakal dilakukan pada Senin (7/2/2022). Namun, untuk persiapan pembongakaran bakal dimulai Rabu (2/2/2022).

Dia menuturkan pembongkaran makam ini diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 15 hari. Setelah itu baru dilakukan pengurukan. Pemkot menyiapkan lahan ini untuk rencana pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) tahap ketiga.

Jembatan Hanyut Terbawa Arus, Puluhan Keluarga di Madiun Terdampak

“Ini kita sosialisasikan terkait relokasi makam Bong Cino dengan mendatangkan ahli waris. Rencana persiapan pembongkaran dimulai Rabu besok,” jelas dia seusai Sosialisasi Relokasi Makam Bong Cino di ruang pertemuan Rusunawa tahap dua, Senin (31/1/2022).

Maidi mengklaim sebagian besar ahli waris dari makam tersebut sudah diketahui. Namun, ada beberapa ahli waris yang memang belum terdeteksi.

Dia berharap ahli waris bisa datang untuk menyaksikan pembongkaran makam tersebut. Sehingga nanti ahli waris bisa melakukan adat dalam pemindahan makam itu.

“Ahli waris dari luar daerah silakan datang. Artinya supaya cara pengambilan dan pengemasannya itu tidak seenaknya sendiri. Supaya mereka juga tidak protes,” jelas dia.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Madiun, Totok Sugiarto, mengatakan mulai Rabu besok akan dilakukan pembersihan di kawasan Bong Cino Jl. Hayam Wuruk. Dia menuturkan di lokasi memang masih banyak semak belukar yang menutup makam.

Totok menuturkan sekitar 180 makam tersebut bakal dipindahkan ke sebelah barat jalan. Pemindahaan bakal dilakukan secara rapi dan ada identitas jenazah. Sehingga ahli waris yang ingin berziarah tidak kesulitan mencarinya.

“Nanti setelah pembongakaran langsung dilakukan pengurukan dan perataan tanah. Setelah itu dari Kementerian Pekerjaan Umum bakal datang ke sini untuk meninjau,” jelas dia.

Tabrak Pembatas Jalan di Tol Madiun, Pemuda Asal Semarang Meninggal Dunia

Setelah persiapan lahan rampung, lanjut Totok, pembangunan Rusunawa bakal dimulai. Ditargetkan pembangunan Rusunawa tahap ketiga ini bisa rampung pada akhir 2022.

“Untuk desain Rusunawa, sama seperti Rusunawa yang telah ada. Kami usul enam lantai dengan jumlah kamar sekitar 50 unit,” kata dia.