<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> -- Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun berupaya menyempurnakan sistem pemerintahan elektronik atau e-Goverment yang telah diterapkan demi terwujud keterbukaan informasi dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu, Pemkot menggandeng tim ahli dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.</p><p>Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Madiun Subakri mengatakan Kota Madiun sudah menerapkan e-Government atau pemerintahan secara elektronik, mulai dari <em>e-Planning, e-Budgeting, </em>dan<em> e-Monev</em>. Ketiganya mulai terintegrasikan pada <a title="Universitas Katolik di Surabaya dan Madiun Bergabung" href="http://madiun.solopos.com/read/20180716/516/928057/universitas-katolik-di-surabaya-dan-madiun-bergabung">tahun ini</a> dan semakin disempurnakan.</p><p>"Penyempurnaan dengan melibatkan tim ahli dari ITS tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memberikan tata kelola pemerintahan yang baik," ujar Subakri, Sabtu (14/7/2018), di Madiun.</p><p>Dia menambahkan dengan tata kelola yang baik, secara <a title="1 Sepeda Motor Tertimbun Tanah Longsor di Ponorogo" href="http://madiun.solopos.com/read/20180714/516/927869/1-sepeda-motor-tertimbun-tanah-longsor-di-ponorogo">tidak langsung </a>juga akan memberikan <em>output</em> kepada masyarakat yang baik pula.</p><p>Adapun, upaya menyuguhkan keterbukaan melalui pemerintahan secara elektronik terus dilakukan secara bertahap oleh pemkot demi kesempurnaan. Dengan demikian, ungkap dia, masyarakat dapat turut mengawasi jalannya pemerintahan dengan lebih baik.</p><p>Kepala Laboratorium e-Goverment ITS Tony Dwi Susanto menyebutkan Kota Madiun sudah memiliki sistem tata kelola <em>e-Government</em> yang bagus, karena ketiga unsurnya sudah terintegrasikan.</p><p>"Ini penting, karena di sejumlah daerah lain masih berjalan sendiri-sendiri. Hal itu menjadi modal besar untuk menuju <em>smart city</em> dan <em>save city</em>. Namun, tentu masih terdapat banyak penyempurnaan ke depan," kata Tony.</p><p>Menurutnya, hal-hal yang perlu disempurnaan di antaranya penyediaan sejumlah aplikasi penunjang. Pihaknya menyebutkan <em>e-Government</em> bukan tugas Diskominfo semata, namun semua organisasi <a title="Tim Ekskavasi Gandeng Warga Lokal Madiun untuk Gali Situs Ngurawan" href="http://madiun.solopos.com/read/20180714/516/927871/tim-ekskavasi-gandeng-warga-lokal-madiun-untuk-gali-situs-ngurawan">perangkat</a> daerah (OPD).</p><p>"Prinsipnya pemerintah akan selalu menerapkan sistem tata kelola yang baik demi kesejahteraan masyarakat," kata dia pula.</p><p><strong>Silakan </strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong> dan </strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong> untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
This website uses cookies.