PENCABULAN PONOROGO : Miris, ABG Ini Dibuang Setelah Dicabuli di Telaga Ngebel

Pencabulan Ponorogo, seorang penjual pentol di Ponorogo ditangkap polisi setelah membawa dan mencabuli pelajar di Telaga Ngebel.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Seorang pemuda penjual pentol bakso ditangkap polisi setelah beberapa hari melarikan seorang pelajar perempuan dan mencabulinya di salah satu hotel di objek wisata Telaga Ngebel, Ponorogo.

Pemuda itu berinisial SKA, 21, warga Jl. Imam Syafi'i, Desa Cekok, Kecamatan Babadan, Ponorogo. Sedangkan korban adalah seorang anak baru gede (ABG) bernama PS, 16, warga Kecamatan Kauman, Ponorogo.

Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto, mengatakan pada tanggal 13 Januari 2017 sekitar pukul 15.30 WIB, korban pergi keluar rumah dan pamit kepada orang tuanya untuk bermain ke rumah teman.

Ternyata korban tidak balik ke rumah dan ikut komunitas punk dan pengamen jalanan keliling berbagai daerah yaitu dari Ponorogo, Madiun, Tulungagung, Blitar, dan kembali lagi di Ponorogo.

Setibanya kembali di Ponorogo, korban berkenalan dengan pelaku yang merupakan penjual pentol bakso. Korban pun diajak pelaku untuk menginap di salah satu hotel di lokasi wisata Telaga Ngebel.

Di hotel, kata dia, korban diajak berhubungan badan selayaknya suami istri bersama pelaku. "Pelaku sudah berhubungan badan dengan korban sebanyak dua kali yaitu pada tanggal 19 Januari dan 22 Januari 2017. Korban saat itu enggan pulang," kata dia kepada wartawan, Jumat (27/1/2017).

Selanjutnya pada Rabu (25/1/2017) sekitar pukul 23.30 WIB, korban dibuang pelaku di sekitar Terminal Seloaji, Ponorogo. Orang tua korban yang mencarinya melalui media sosial Facebook pun mengetahui dan menjemputnya di Terminal Seloaji.

"Orang tua korban melaporkan hal itu kepada petugas Polsek Somoroto. Pada Kamis [26/1/2017] sekitar pukul 07.00 WIB, empat petugas unit Reskrim Polsek Somoroto menangkap pelaku di rumahnya," kata Sudarmanto.

Saat ini pelaku ditahan di Mapolres Ponorogo untuk proses penyidikan lebih lanjut.