Pendidikan Jatim bakal dimeriahkan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat nasional, Mei 2016 mendatang.
Madiunpos.com, SURABAYA — Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Timur (Jatim) menyiapkan anggaran Rp2 miliar untuk mendukung penyelenggaraan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Nasional yang akan digelar di Malang, Mei 2016 mendatang.
"Sebagai provinsi yang mendukung kompetensi SMK dengan jargon ‘SMK Bisa’, tentunya kami mendukung penyelenggaran LKS dengan menggelontorkan dana sebesar Rp2 miliar," kata Kepala Disdik Jatim, Saiful Rachman ketika dikonfirmasi di Surabaya, Sabtu (13/2/2016).
Ia mengatakan, anggaran kompetensi yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) itu terbagi tiga pihak, yaitu Kemendikbud, provinsi dan Pemerintah Kabupaten Malang. "Disdik Jatim sudah siap menjadi tuan rumah dengan anggaran Rp2 miliar tersebut, sedangkan untuk sumber daya manusia yang akan mengikuti kompetensi, kami sudah melatih 52 siswa sebagai wakil Jatim," tuturnya.
Mantan kepala SMK 4 Malang itu menambahkan anggaran Rp2 miliar yang dikeluarkan pemprov Jatim itu akan digunakan mendukung infrastruktur kegiatan, seperti pembukaan acara (ceremony) dan transportasi dari Bandara Juanda ke Malang. "Anggarannya akan kami gunakan untuk infrastruktur kegiatan, seperti ceremony dan transportasi peserta dari Bandara Juanda ke Malang. Sementara anggaran kegiatan lomba, baik penginapan dan pelaksanaan akan ditanggung pemerintah pusat dan Kabupaten Malang," paparnya.
Menurut dia, rencananya ada 3.000 peserta LKS se-Indonesia yang akan ikut dalam lomba 52 kompetensi, yaitu lomba pariwisata, otomotif, seni kerajinan, kelautan, pertanian, perikanan dan lainnya.
Sudah Seleksi
Terkait persiapan lomba siswa dari Jatim, Saiful mengatakan sudah meminta sekolah maupun dinas kabupaten/kota menyiapkan siswa yang nantinya akan mewakili Jatim, apalagi seleksi untuk pemenang lomba sudah digelar pada bulan Oktober lalu pada LKS tingkat provinsi.
"Seleksi untuk pemenang lomba sudah digelar pada bulan Oktober lalu pada LKS tingkat provinsi. Surabaya menjadi juara umum dalam lomba LKS tingkat provinsi dan berharap Surabaya bisa menjadi wakil Jatim," jelasnya.
Disinggung mengapa Malang jadi tuan rumah LKS, hal itu tidak lepas dari kesuksesan LKS tingkat Jatim di Malang pada Oktober lalu karena secara infrastruktur, Malang sudah memiliki bandara dan juga memiliki banyak penginapan, sehingga moblitasnya lebih mudah.
"Infrastruktur di Malang sudah lengkap, udaranya yang segar akan mempengaruhi siswa yang mengikuti lomba karena siswa akan terasa lebih tenang, serta mobilitas Malang-Surabaya juga gampang," paparnya.
Sementara Kepala Bidang Menengah dan Kejuruan (Kabid Dikmenjur) Dispendik Jatim, Hudiono mengatakan meski baru tiga bulan, Jatim sudah mempersiapkan segala keperluan di Jatim. "Kami pernah juara tiga tingkat nasional dan berharap pada tahun ini bisa kita juaranya, apalagi jadi tuan rumah tingkat nasional," tandasnya.
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
This website uses cookies.