PENEMUAN BAYI SURABAYA : Perempuan Diduga Pembuang Bayi Ditangkap Polisi

Penemuan bayi Surabaya akhirnya terungkap. Seorang perempuan yang diduga pelempar bayi itu ditangkap polisi.

Madiunpos.com, SURABAYA – Penemuan bayi yang sempat mengejutkan para pekerja proyek perumahan menemui titik terang. Polisi rupanya telah menangkap seorang perempuan yang diduga sebagai ibu sekaligus pembuang bayi yang ditemukan di Taman Hunian Satelit III The Chofa, Sukomanunggal, Surabaya. Perempuan itu kini ditetapkan sebagai tersangka.

Saat ini, polisi masih mengembangkan kasus tersebut. Polisi juga telah memeriksa seorang pria yang memiliki hubungan asmara dengan tersangka. Jika pria itu terlibat, maka status pria yang tengah diperiksa itu akan lekas menjadi tersangka.

"Sudah diamankan seorang perempuan. Tapi kami belum tahu siapa dia, ibu si bayi atau bukan. Kami juga akan melakukan tes DNA," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Matanette kepada Detikcom, Jumat (31/7/2015).

Menurut polisi, tersangka ditangkap hanya berselang dua jam setelah bayi ditemukan. Polisi menduga bayi tersebut dilempar ke lokasi. Karena tidak mungkin bagi orang asing masuk ke lokasi perumahan yang merupakan perumahan elite tersebut.

Selain itu, perumahan elite itu juga hanya memiliki single gate dengan penjagaan cukup ketat. Dari situlah, polisi tahu bahwa bayi tersebut dilempar dari luar areal lokasi penemuan bayi. Lokasi penemuan bayi memang berada di pinggir rumah di samping proyek pembangunan.

Tetapi polisi belum mengetahui apakah saat dibuang bayi itu sudah meninggal atau belum. Polisi masih mengembangkan kasus penemuan bayi Surabaya itu.