Kategori: News

PENEMUAN MAYAT MADIUN : Lelaki Diduga Gelandangan Mengambang di Nambangan Kidul

Penemuan mayat Madiun masih kelabu, mengingat tidak ditemukan kartu identitas apapun pada tubuh lelaki yang mengambang di Bengawan Madiun, wilayah Desa Nambangan Kidul, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.

Madiunpos.com, MADIUN – Aparat Polsek Manguharjo mengentas mayat seorang laki-laki dengan usia sekitar 40 tahun dari aliran Bengawan Solo, wilayah Desa Nambangan Kidul, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim), Selasa (17/11/2015) sekitar pukul 07.15 WIB. Penemuan mayat Madiun tersebut masih kelabu karena identitas lelaki puluhan tahun itu tidak jelas.

“Kami belum tahu identitasnya, tapi berdasarkan laporan warga Nambangan Kidul, sosok gelandangan di Jembatan Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, beberapa hari ini tidak lagi kelihatan. Dugaan sementara mayat lelaki itu adalah gelandangan yang dimaksud warga,” kata Kanit Reskrim Polsek Manguharjo, AKP Anis Heni Winarsih kepada Madiunpos.com di ruang kerjanya, Selasa.

Tanpa Tanda Kekerasan
Anis menjelaskan mayat ditemukan kali pertama oleh pencari rumput. Karena takut, lanjut dia, pencari rumput tersebut lantas memberitahukan temuan sosok mayat laki-laki itu kepada warga RT 044/RW 014 Kelurahan Nambangan Kidul, Sukmo Setiawan, 67, yang sedang mancing tidak jauh dari lokasi. Anis mengatakan mayat dalam kondisi mengambang di tepian Bengawan Solo saat ditemukan.

“Keterangan dokpol [kedokteran kepolisian], berdasarkan identifikasi luar diperkirakan korban meninggal berkisar dua hari lalu. Selain itu, tidak ditemukan juga adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dibantu warga dan babinsa Nambangan Kidul, mayat lelaki berusia sekitar 40 tahun itu lantas kami evakuasi untuk dibawa ke Kamar Jenazah RSUD dr. Soedono, Kota Madiun,” terang Anis

Setengah Telanjang
Ketika ditemukan, papar Anis, mayat dalam kondisi setengah telanjang, yakni hanya mengenakan celana warna cokelat ukuran ¾. Dia menduga korban jatuh ke sungai setelah berak atau buang air besar karena saat ditemukan kancing celana yang dikenakan dalam kondisi terbuka. Anis mengungkap mayat laki-laki itu mempunyai cirri-cici, antara lain berkulit sawo matang, rambut pendek, tinggi badan 160 cm, dan berat badan 60 kg.

“Ketinggian air Bengawan Solo memang sedang agak tinggi memasuki musim hujan seperti saat ini. Saat sedang berak, lantas jatuh ke sungai dan tidak bisa berenang. Kami tetap meminta kepada masyarakat yang merasa kelihalangan anggota keluarganya dalam beberapa hari terakhir bisa menghubungi Polsek Manguharjo atau Kamar Jenazah RSUD dr. Soedono,” jelas Anis terkait penemuan mayat Madiun.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

13 jam ago

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

2 hari ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

3 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

1 minggu ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.