Kategori: News

PENGEROYOKAN MADIUN : Pemuda Madiun Dikeroyok hingga Tewas, Polisi Bekuk 10 Tersangka

Pengeroyokan Madiun berakibat tewasnya Rizki Putra Agustin, warga Pilangkenceng Madiun.

Madiunpos.com, MADIUN - Aparat Polres Madiun, Jawa Timur, membekuk 10 tersangka kasus pengeroyokan yang berakibat hilangnya nyawa Rizki Putra Agustin, 19, warga Desa Purworejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.

Kapolres Madiun AKBP Tony Surya Putra mengatakan ke-10 tersangka tersebut meliputi Rochim, 23, KF, 18, Dwi Marianto, 22, MD, 18, Muhammad Kukuh, 21, Amir Alfian, 22, Imam, 22, NN, 18, FYD, 16, dan TP, 16.

"Tersangka ditangkap selang tujuh hari dari peristiwa penemuan mayat korban di area persawahan Desa Balerejo, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun. Mereka kini sedang menjalani pemeriksaan intensif," ujar Tony di Madiun, Senin (28/3/2016).

Dari para pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti yakni batu yang digunakan pelaku untuk memukul korban secara keroyokan dan masih terdapat noda darah, serta pakaian korban dan para pelaku.

Berdasarkan pemeriksaan awal, kata Kapolres, kasus pengeroyokan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang tersebut dilatarbelakangi oleh rasa dendam.

Para pelaku kesal karena korban sering memalak dan merampas barang milik pelaku. Mereka adalah sekelompok pengamen dan anggota komunitas anak punk.

"Hasil mengamen dari pelaku sering diminta secara paksa oleh korban. Tidak hanya itu, korban juga merampas sejumlah alat musik yang digunakan untuk mengamen pelaku," kata dia.

Karena kesal dan dendam, para pelaku mengeroyok korban di dalam gudang penggilingan padi di Kelurahan Krajan, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. Kemudian, jasad korban dibuang di area persawahan di wilayah Balerejo.

"Para tersangka akan dijerat dengan pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan hingga mengakibatkan korban kehilangan nyawa, subsider pasal 351 KUHP jo pasal 55 KUHP, dengan ancaman pidana penjara hingga 12 tahun," kata Kapolres.

Sebelumnya, warga menemukan jasad korban di persawahan Desa Balerejo, Kecamatan Balerejo, dalam keadaan tertelungkup dan kepala penuh luka. Korban diduga menjadi korban pengeroyokan karena di sekitar lokasi ditemukan bekas sawah yang terinjak-injak.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

3 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

6 hari ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.