Kategori: News

PENYAKIT CHIKUNGUNYA : Chikungunya Mewabah di Tulungagung, Puluhan Warga Lumpuh Mendadak

Penyakit chikungunya dilaporkan mewabah di Tulungagung, puluhan warga mendadak lumpuh.

Madiunpos.com, TULUNGAGUNG — Puluhan warga Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dilaporkan mengalami demam tinggi yang diiringi gejala lumpuh mendadak. Mereka diduga terkena serangan penyakit chikungunya yang mewabah di sejumlah perkampungan Tulungangung selama beberapa pekan terakhir.

"Ya, kami sudah menerima laporan kasus chikungunya di Dusun Pacet, Desa Moyoketen, Boyolangu. Penanganan awal sudah dilakukan oleh jajaran puskesmas bekerja sama dengan dinas kesehatan," terang Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulunagagung, Gatot Purwanto di Tulungagung, Selasa (12/1/2016).

Gatot menyatakan, untuk kasus demam chikungunya yang menyerang sebagian warga sampai saat ini belum masuk dalam kategori kejadian luar biasa (KLB), karena belum adanya laporan spesifik jumlah korban/penderita. "Karena jumlahnya belum ada kepastian berapa. Penentuan KLB dari jumlah kasus yang ada di masyarakat," terangnya.

Kendati tidak ada penetapan KLB, Gatot memastikan penanganan dilakukan secara serius. Salah satu upaya pencegahan persebarluasan penyakit yang dibawa nyamuk aedes aegypti tersebut adalah dengan melakukan pengasapan atau fogging di area sekitar pemukiman yang ditemukan penderita chikungunya tersebut.

Kepala Seksi Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Tulungagung, Didik Eka menjelaskan, penetapan KLB diberlakukan dengan mempertimbangkan beberapa variabel kesehatan yang bersifat terukur. Beberapa indikator dimaksud antara lain adalah timbulnya suatu penyakit menular tertentu yang sebelumnya tidak ada atau tidak dikenal pada suatu daerah, peningkatan kejadian kesakitan secara terus-menerus selama tiga kurun waktu dalam hitungan jam, hari atau pekan, serta peningkatan kejadian kesakitan dua kali atau lebih dibandingkan dengan periode sebelumnya.

"Memang daerah Kabupaten Tulungagung merupakan endemis akan penyakit demam berdarah maupun chikungunya. Serta data hasil pemeriksaan dilapangan Desa Moyoketen tercatat sebanyak 13 penderita Chikungunya dan Desa Pagersari Kecamatan Kalidawir tercatat sebanyak 17 penderita," jelasnya.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

6 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

6 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.