Kategori: News

PENYERAPAN BERAS : Bulog akan Sewa Gudang dan Penggilingan Gabah di Desa

Perum Bulog akan menyewa gudang dan penggilingan gabah di desa-desa untuk menampung gabah dari petani.

Madiunpos.com, MADIUN — Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) akan menyewa gudang dan penggilingan gabah di sejumlah wilayah di Indonesia untuk menyimpan dan memproses seluruh serapan gabah dari petani.

Hal itu dilakukan setelah ada instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengenai kewajiban Bulog untuk menyerap gabah dari petani.

Direktur Pengadaan Perum Bulog, Wahyu, mengatakan Direksi Bulog agak terbirit-birit saat menerima perintah dari Presiden dan Mentan mengenai kewajiban penyerapan gabah petani.

Sebab, Bulog mengalami keterbatasan gudang, tempat pengering gabah, dan penggilingan gabah.

Wahyu menyampaikan untuk memperlancar instruksi tersebut Bulog akan menyewa gudang dan penggilingan gabah yang ada di sejumlah wilayah dari tingkat kecamatan hingga tingkat desa di Indonesia. Gudang dan penggilingan gabah itu bisa milik swasta, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), atau Pemda.

Menurut dia, gudang di daerah untuk menyimpan gabah dari petani ini sangat penting. Sebab kalau gabah langsung dikirimkan ke kantor sentra Bulog di daerah tersebut tentu membutuhkan waktu lama. Nantinya, petani bisa langsung menjual gabah di gudang yang ada di desa dan kecamatan tempat petani tinggal.

“Gudang penyimpanan gabah kami sangat terbatas, jadi tidak mungkin seluruh gabah akan tertampung di gudang. Untuk itu, Bulog akan menyewa gudang dan penggilingan gabah yang ada di desa/kecamatan. Ini supaya gabah milik petani bisa langsung ditampung di Bulog,” kata Wahyu saat berkunjung ke Kota Madiun, Kamis (3/3/2016).

Mengenai kontrak sewa, kata Wahyu, bagi bupati atau wali kota serta pihak swasta yang ingin menyewakan gudangnya bisa menghubungi Bulog. Pihaknya pun menerima sewa gudang secara tahunan, bulanan, dan harian.

Lebih lanjut, Wahyu mengatakan penggilingan gabah juga penting karena nantinya Bulog tidak hanya menampung gabah. Tetapi, Bulog juga bisa langsung menggiling gabah dan saat dikirim ke sentra Bulog bisa dalam bentuk beras.

“Ini kami lakukan sambil menunggu pembangunan infrastruktur dan fasilitas dari pemerintah supaya Bulog memiliki gudang dan penggilingan gabah yang bisa menampung seluruh gabah petani. Kami berharap bupati, wali kota, dan Dandim bis menyampaikan informasi mengenai hal ini,” kata Wahyu.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

3 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

5 hari ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

6 hari ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

2 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.