Kategori: News

Perkuat Ekonomi Lokal, Bupati Ponorogo Wajibkan Instansi Pemerintah Gunakan Produk UMKM

Madiunpos.com, PONOROGO -- Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, mewajibkan kepada seluruh instansi pemerintahan di wilayahnya untuk menggunakan produk makanan dan minuman serta buah dari UMKM lokal. Produk-produk UMKM diharapkan bisa menjadi hidangan dalam berbagai kegiatan kedinasan.

Sugiri menyampaikan telah menandatangani Surat Edaran Bupati untuk penguatan UMKM. Salah satu poinnya yakni mewajibkan seluruh instansi dan institusi pemerintah untuk menggunakan air minum dan buah-buahan lokal produksi Ponorogo.

“Termasuk makanan khas hasil UMKM Ponorogo. Di kantor bupati, wakil bupati, camat, dan di ruang manapun semua produk Ponorogo. Agar UMKM berkembang dengan pesat,” kata dia seusai melakukan penanaman pohon pisang dalam kegiatan Pembukaan Penanaman 1.000 Pohon Pisang Raja di Kawasan Wisata Gunung Mangge, Desa Sidorejo, Kecamatan Sukorejo, Senin (22/3/2021).

Penggunaan produk-produk UMKM lokal ini sebagai salah satu sikap keberpihakannya kepada para pengusaha kecil di Ponorogo.

Penanaman 1.000 pohon pisang raja ini diinisiasi oleh Lembaga Pendampingan dna Pemberdayaan Masyarakat Ponorogo (LP2MP). Penanaman pohon pisang ini menjadi bagian dari mempersiapkan bahan baku berbagai makanan olahan dari pisang yang diproduksi oleh UMKM binaan LP2MP.

“Seribu pisang adalah seribu harapan. Bukan hanya menanam pohon, tetapi soal akan adanya ekonomi yang baru dan Ponorogo yang luar biasa,” jelas Sugiri yang dikutip dari keterangan resmi Pemkab Ponorogo.

Lebih lanjut, dia menyampaikan penanaman pohon pisang ini merupakan bagian dari pencanangan produk unggulan Ponorogo. Seperti pisang raja, pisang cavendish, alpukat mentega, hingga udang air tawar.

Pohon buah tersebut sudah mulai ditanam di sejumlah kecamatan di Ponorogo dan akan terus dikembangkan oleh masyarakat. “Ini menjadi upaya agar UMKM segera bangkit dari keterpurukan akibat pandemi,” ujar dia.

Ketua LP2MP, Suratman, berharap pohon pisang yang ditanam akan menghasilkan pisang-pisang yang bisa menjadi bagan baku ceriping. Jajanan tersebut saat ini sudah ada dan akan diproduksi oleh UMKM yang ada di Ponorogo. Dia menyebut alasan pemilihan pisang raja karena kualitasnnya cukup baik sebagai bahan baku ceriping dan memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi.

“Kita memberdayakan dan memudahkan petani dan UMKM,” kata Suratman.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Pegadaian Cari Talenta Emas Melalui Pegadaian Future Leaders Program

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More

13 jam ago

Pegadaian Geber Promo via Aplikasi Digital Pegadaian, Cek Cara Dapatkannya

Madiunpos.com, JAKARTA--Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pegadaian menghadirkan serangkaian promo menarik… Read More

1 hari ago

Inovasi Emas Pegadaian Buahkan Hasil: Layanan Bank Emas Cetak Kinerja Gemilang

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mencetak pencapaian luar biasa dalam perjalanan transformasi bisnisnya, dengan mencatatkan… Read More

2 minggu ago

Komitmen Kerja Sama Strategis Pegadaian dengan Universitas Indonesia, Ruang Kreatif Kompak Guyub Bahagia Diresmikan

Madiunpos.com, DEPOK – PT Pegadaian terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ekosistem pendidikan di Indonesia dengan… Read More

2 minggu ago

Perluas Akses Pembiayaan untuk Sektor Alih Daya, Pegadaian & ABADI Jalin Kerja Sama Strategis

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali memperkuat komitmennya dalam memperluas akses layanan keuangan produktif dengan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih Penghargaan Performance Excellence Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian berhasil meraih penghargaan prestisius “Performance Excellence Award” dalam kategori “Excellence… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.