Kategori: News

PERTANIAN BOJONEGORO : Lanas Ancam Pertumbuhan Benih Tembakau di Bojonegoro

Pertanian Bojonegoro yakni budi daya tembakau terancam penyakit lanas.

Madiunpos.com, BOJONEGORO - Serangan penyakit lanas atau wedangen mengancam persemaian tanaman tembakau di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menyusul hujan yang mengguyur kawasan setempat dalam beberapa hari terakhir.

"Hujan yang terjadi beberapa hari ini jelas akan menganggu pertumbuhan benih tembakau di persemaian, karena terserang penyakit lanas," kata Kepala Bidang Usaha Perkebunan pada Dinas Perhutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Dishutbun Bojonegoro Khoirul Insan di Bojonegoro, Rabu (1/6/2016).

Ia menjelaskan hujan mengakibatkan kondisi persemaian tanaman tembakau lembap. Pada kondisi lembap, cendawan phytopthora nicotianae akan mudah berkembang sehingga memicu penyakit lanas.

"Benih tembakau akan seperti terbakar meleleh kalau terserang penyakit lanas," ujar Khoirul. Untuk mencegah berkembangnya penyakit lanas, kata dia, petani diminta menyemprotkan insektisida tujuh hari sekali.

"Fungsi inseksitida yang disemprotkan untuk menyeimbangkan suhu sehingga serangan lanas bisa berhenti," katanya.

Ia mengaku belum tahu berapa banyak tanaman tembakau di pembenihan di daerahnya yang terserang penyakit lanas.

"Kami belum memperoleh data, tapi sekarang ini masih banyak petani yang masih dalam proses membuat pembenihan," kata dia.

Mencegah berkembangnya penyakit lanas, menurut dia, para petani tembakau di daerahnya juga harus membuka atap bedengan di pembenihan tembakau pada pagi hari dan menutup pada sore hari.

"10 Hari sebelum bibit tembakau dicabut dan dipindahkan di pertanaman maka atap bedengan harus dibuka," ucap dia.

Sesuai data, katanya, sejumlah pabrikan, juga pengusaha tembakau, yang sudah melapor akan melakukan pembelian tembakau Virginia VO dan jawa, pada musim tanam tahun ini mencapai 8.400 ton tembakau kering.

Berdasarkan permintaan itu, ia memperkirakan luas tanaman tembakau yang dibutuhkan untuk mencukupi kebutuhan pabrikan dan pengusaha yang melakukan pembelian musim tanam tahun ini sekitar 7.000 hektare.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 jam ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

19 jam ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.