Kategori: News

PILKADA MADIUN 2018 : Seluruh Peserta Pilkada Kota Madiun Berkomitmen Berantas Korupsi

Pilkada Madiun 2018, seluruh paslon wali kota dan wakil wali kota Madiun berkomitmen memberantas korupsi.

Madiunpos.com, MADIUN -- Seluruh pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Madiun berkomitmen untuk memberantas korupsi di Kota Madiun. Komitmen ini penting dilaksanakan karena wali kota yang sebelumnya divonis bersalah atas kasus korupsi.

Pasangan calon yang menyatakan komitmen pemberantasan korupsi yaitu paslon jalur perseorangan Harryadin Mahardika dan Arief Rahman; paslon yang diusung PKS, Gerindra, dan Golkar yaitu Yusuf Rohana dan Bambang Wahyudi; serta paslon yang diusung PDIP, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat yaitu Maidi dan Inda Raya.

Calon wali kota Madiun, Mahardika, menegaskan masyarakat tidak boleh melupakan kasus korupsi yang dilakukan wali kota sebelumnya. Dua kali masa kepemimpinan Pemkot Madiun berakhir di penjara karena kasus korupsi.

Dia berkomitmen untuk memutus rantai korupsi yang selama ini terjadi di Pemkot Madiun.

"Jangan sampai melupakan kasus korupsi yang pernah dilakukan oleh wali kota Madiun sebelumnya. Kalau melupakan berarti kita tidak berusaha menjadi yang benar-benar. Dua kali kepemimpinan selalu tersangkut kasus korupsi," jelas Mahardika kepada wartawan seusai mendaftar di KPU Kota Madiun, Senin (8/1/2018).

Menurut dia jangan sampai Kota Madiun dianggap tempatnya koruptor. Atas hal itu, dirinya berkomitmen untuk memberantas korupsi.

Calon wali kota Madiun yang diusung PKS, Golkar, dan Gerindra, Yusuf Rohana, juga menyampaikan hal yang sama. Dia berkomitmen untuk memutus mata rantai korupsi dan budaya tidak baik yang selama ini ada.

Selain itu, dia akan melanjutkan pembangunan yang selama ini sudah berlangsung. Kebijakan yang sebelumnya baik juga harus dipertahankan.

Sementara itu, calon wali kota Madiun, Maidi, juga menyampaikan komitmen yang sama dalam pemberantasan korupsi. Pemerintahan juga akan mencoba e-planning dan e-budgeting.

"Mulai 2018 ini kebijakan remunerasi bagi ASN juga akan diterapkan sehingga gaji cukup. Sehingga terwujud pemerintahan yang bersih," kata Maidi pada Rabu (10/1/2018).

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

17 jam ago

Konsisten, PT Pegadaian Pertahankan Predikat Most Trusted Company dalam Ajang CGPI 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More

2 hari ago

Torehkan Sejarah, Tim Pegadaian Raih Juara Dunia PMO Global Awards 2025 di Amerika Serikat

Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More

3 hari ago

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

1 minggu ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

2 minggu ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.