<p dir="ltr"><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> -- Seluruh alat peraga kampanye (APK) dan bahan kampanye (BK) Pilkada Serentak 2018 yang terpasang di Kota Madiun mulai dibersihkan pada Minggu (24/6/2018). Ditargetkan satu hari sebelum masa pencoblosan Kota Madiun <a title="8 Event Besar Meriahkan Perayaan Seabad Kota Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180624/516/923941/8-event-besar-meriahkan-perayaan-seabad-kota-madiun">sudah bersih</a> dari APK dan BK.</p><p dir="ltr">Pembersihan APK dan BK di wilayah Kota Madiun baik untuk Pilwakot Madiun dan Pilgub Jawa Timur dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri atas KPU, Panwaslu, Satpol PP, dan tim kampanye masing-masing calon. Sebelum mereka turun untuk pembersihan, tim gabungan ini melakukan apel siaga di Stadion Wilis, Minggu pagi.</p><p dir="ltr">Setelah melakukan apel, seluruh petugas yang jumlahnya sekitar 100 orang langsung dikerahkan untuk membersihkan APK dan BK yang tersebar di tiga kecamatan di Kota Madiun. Semua APK dan BK yang ada di ruang publik termasuk di warung dan <a title="Logistik Pilkada Dipanggul ke Wilayah Pegunungan Nganjuk" href="http://madiun.solopos.com/read/20180625/516/924044/logistik-pilkada-dipanggul-ke-wilayah-pegunungan-nganjuk">rumah makan</a> dicopoti</p><p dir="ltr">Ketua KPU Kota Madiun, Sasongko, mengatakan saat ini sudah memasuki masa tenang sebelum hari pencoblosan pada Rabu (27/6/2018). Saat masa tenang seluruh aktivitas kampanye tidak boleh dilakukan dan seluruh atribut kampanye juga harus diturunkan.</p><p dir="ltr">"Kami menargetkan pembersihan APK dan BK paslon baik calon wali kota maupun gubernur bisa selesai pada tanggal 26 Juni," kata Sasongko kepada wartawan.</p><p dir="ltr">Dia menuturkan seluruh APK baik yang berupa spanduk, baliho, poster, maupun stiker harus dibersihkan dari ruang publik. </p><p dir="ltr">Sasongko menuturkan pembersihan APK juga menyasar di warung dan rumah makan. "Yang paling sulit yaitu membersihkan APK maupun BK yang tertempel di tembok. Itu yang sulit," ujar dia.</p><p dir="ltr">Ketua Panwaslu Kota Madiun, Kokok Heri Purwoko, menyampaikan <a title="Paslon Ini Beri Rp100 Juta Bagi yang Laporkan Politik Uang di Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180623/516/923800/paslon-ini-beri-rp100-juta-bagi-yang-laporkan-politik-uang-di-madiun">pembersihan</a> harusnya dimulai pada Minggu pukul 00.00 WIB. Namun, karena petugas juga ada kegiatan sehingga pembersihan baru dimulai Minggu pagi.</p><p dir="ltr">Dia menargetkan pembersihan APK ini bisa selesai pada Selasa besok. Sehingga wilayah kota tidak ada lagi atribut kampanye. "Pada hari tenang ini, kami juga akan melakukan pengawasan di seluruh kegiatan paslon," ujar Kokok. </p><p><strong>Silakan </strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong> dan </strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong> untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
This website uses cookies.