Kategori: News

Polres Madiun Gandeng Ulama untuk Berantas Peredaran Miras

<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN&nbsp;</strong>-- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Madiun menyatakan keprihatinan dengan banyaknya kasus peredaran minuman keras (miras) hingga menyebabkan kasus kematian massal di sejumlah daerah di Tanah Air karena mengonsumsi barang haram itu.</p><p>"Pihak MUI akan intensif mengingatkan para tokoh masyarakat, tokoh agama, dan terlebih orang tua melalui ceramah keagamaan untuk lebih memperhatikan pergaulan anaknya. Sebab, kelegahan orang tua, pendidik, dan tokoh agama merupakan pintu masuk anak melakukan perilaku yang menyimpang norma," tutur&nbsp;<span>Ketua MUI Kabupaten Madiun K.H. Sodiq di Madiun, Rabu (25/4/2018).</span></p><p>Dia menegaskan MUI akan ikut secara aktif bersama-sama Polri dan TNI dalam upaya memberantas peredaran minuman keras di masyarakat, terlebih di Kabupaten Madiun.</p><p>Sementara itu, Kepolisian Resor (Polres) Madiun sengaja melibatkan kalangan ulama untuk memberantas peredaran minuman keras yang meresahkan masyarakat.</p><p>"Kami melibatkan MUI untuk melakukan tindakan-tindakan pencegahan. Bahwa, di Madiun akan kita berantas semua peredaran miras. Yang ditemukan ini baru permukaan saja, untuk itu kami juga meminta bantuan semua lapisan masyarakat bila di Madiun ada peredaran, beri tahu ke kami akan ditindaklanjuti," ujar Kapolres Madiun AKBP I Made Agus Prasatya.</p><p>Menurut Kapolres Madiun, dalam Operasi Tumpas Semeru yang digelar pada tanggal 13-24 April 2018, pihaknya telah mengamankan lebih dari 719 liter minuman keras.</p><p>Selain itu, setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, mayoritas yang mengonsumsi minuman keras tersebut adalah usia anak remaja yang tidak memiliki aktivitas dan ditinggal oleh orang tuanya karena bekeja sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI).</p><p>"Sehingga, anak-anak ini hidup bebas, bergaul bebas, dan mengonsumsi minuman keras. Di sini peran MUI untuk melakukan pencegahan-pencegahan," kata dia.</p><p>Agus menjelaskan Madiun merupakan wilayah lintasan untuk peredaran minuman keras. Minuman haram tersebut tidak diproduksi di Madiun, namun didatangkan dari daerah perbatasan masuk Kabupaten Madiun dengan Magetan, Ngawi, dan bahkan dari wilayah Jawa Tengah.</p><p>"Target utama kami adalah menangkap para pemasoknya. Selain itu, polisi juga tidak akan menjerat pelaku dengan perda tindak pidana miring, namun dengan undang-undang pangan. Karena minuman keras ini sudah membahayakan kesehatan dan merusak generasi bangsa," ucapnya.</p><p>Adapun wilayah Kabupaten Madiun paling banyak ditemukan peredaran minuman keras terdapat di Kecamatan Mejayan, Saradan, dan Dolopo.</p><p><strong>Silakan&nbsp;<a href="http://madiun.solopos.com/">KLIK</a>&nbsp;dan&nbsp;<a href="https://www.facebook.com/madiunpos/">LIKE</a>&nbsp;untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

4 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

2 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.