Pria hobi ngemil balsam ini bikin waswas banyak orang.
Madiunpos.com, PASURUAN – Gara-gara kebiasaannya makan balsam, Ishak, 53, sering dimarahi tetangga. Bahkan setiap pemilik warung yang dikunjungi selalu mengusirnya.
Kebiasaan warga Dusun Rembang I, Desa/Kecamatan Rembang, ini memang sempat membuat tetangganya waswas.
"Awal-awalnya dulu banyak tetangga yang melarang dia. Tapi dia ya tetap aja makan balsam," ujar Khoirul, 43, perangkat Desa Rembang, Kamis (11/6/2015).
Ishak, kata Khoirul, sering makan balsam saat dia meminum kopi di warung-warung. Mencampur balsam dengan kopi, merupakan kegemaran pria yang juga dikenal sebagai dukun ini.
Selain dengan kopi, ia biasa mencampur dengan minuman berkarbonasi, bubuk puyer sakit kepala dan pil-pil yang digerus.
"Yang punya warung takut kalau terjadi apa-apa saat dia makan balsam, makanya dia diminta pergi," jelas Khoirul.
Kepala Dusun Rembang I, Sodiq, 34, mengatakan bukan hanya di warung kopi, Ishak juga sering membawa balsam saat pertemuan di kelurahan maupun balai desa.
"Setiap minuman yang disuguhkan ya dia campur dengan balsam," ujar Sodiq.
Warga sekitar sering memperingatkan Ishak bahaya makan balsam bisa berakibat kematian.
"Saya bilang, mati itu takdir," sahut Ishak.
Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More
Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA--Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pegadaian menghadirkan serangkaian promo menarik… Read More
This website uses cookies.