<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> -- Kementerian Keuangan memberikan predikat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) kepada Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, atas laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran daerah yang dinilai kredibel dan akuntabel.</p><p>Penghargaan berupa opini WTP tersebut <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180929/516/942722/pdam-ponorogo-dapat-bantuan-bank-dunia-rp40-miliar" title="http://madiun.solopos.com/read/20180929/516/942722/pdam-ponorogo-dapat-bantuan-bank-dunia-rp40-miliar">diterima oleh</a> Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto dari Menteri Keuangan Sri Mulyani di Jakarta yang diserahterimakan melalui Gubernur Jawa Timur Soekarwo di Surabaya pada Jumat (28/9/2018).</p><p>"Ini merupakan tindak lanjut predikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Pastinya ini suatu capaian luar biasa kita bersama," kata Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto, Sabtu (29/9/2018).</p><p>Dikatakan capaian yang luar biasa, sebab, capaian tahun sebelumnya Kota Madiun <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180928/516/942494/inka-bakal-bikin-kereta-tanpa-masinis" title="Inka Bakal Bikin Kereta Tanpa Masinis">hanya mendapatkan</a> predikat wajar dengan pengecualian (WDP) pada tahun 2016.</p><p>Ia berharap capaian tersebut tidak menurunkan kinerja pegawai, namun sebaliknya harus menjadi pemicu semangat untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas kinerja lagi pada tahun mendatang.</p><p>Penghargaan opini WTP yang sama juga diraih oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun. Penghargaan tersebut disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur dan diterima Bupati Madiun Ahmad Dawami di lokasi yang sama, Kantor Gubernuran Jawa Timur Ruang Rapat Hayam Wuruk, Jumat (28/9/2018).</p><p>Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kementerian Keuangan atas laporan keuangan Pemkab Madiun pada tahun 2017.</p><p>"Alhamdulillah, ini penerimaan WTP yang ke-4 kalinya dan ini juga merupakan bentuk komitmen teman-teman di pemerintah daerah untuk menjaga keuangan yang semakin lama makin baik," kata Ahmad Dawami.</p><p>Hasil ini, lanjutnya, merupakan <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180928/516/942504/petani-ngawi-ditangkap-polisi-gara-gara-curi-uang-rp700.000" title="Petani Ngawi Ditangkap Polisi Gara-Gara Curi Uang Rp700.000">komitmen Pemkab Madiun</a> untuk menyajikan laporan keuangan yang baik dan akuntabilitas kepada publik. Hal ini sangat didukung oleh DPRD setempat.</p><p>Untuk itu, dia meminta jajarannya nantinya harus berorientasi maju sehingga penggunaan dan laporan anggaran pada tahun berikutnya dapat dipertahankan dan ditingkatkan.</p>
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
This website uses cookies.