Kategori: News

SITUS BERSEJARAH MADIUN : Warga Gagas Pendirian Museum Mini di Situs Ngurawan

Situs bersejarah Madiun yakni Situs Ngurawan akan terus dikembangkan.

Madiunpos.com, MADIUN - Rencana Pemerintah Kabupaten Madiun untuk menjadikan Situs Ngurawan sebagai destinasi wisata sejarah mendapat dukungan dari masyarakat.

Bahkan, warga di sekitar Situs Ngurawan yang berada di Dusun Ngrawan, Desa Dolopo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, menggagas pendirian rumah penyelamatan dan pelestarian yang bertujuan untuk menampung benda-benda temuan arkeologi yang banyak terdapat di lokasi setempat.

Penggagas pendirian rumah penyelamatan dan pelestarian bagi Situs Ngurawan, Muhammad Masruri, di Madiun, Sabtu (12/11/2016), mengatakan rumah tersebut berfungsi seperti museum mini yang digunakan untuk menyimpan dan mempertontonkan benda-benda temuan arkeologi yang banyak dimiliki oleh warga desa sekitar untuk dinikmati oleh pengunjung yang datang.

"Fungsinya seperti museum mini, namun masih sangat sederhana. Tujuannya adalah agar benda-benda temuan arkeologi yang banyak di desa kami itu tidak hilang dan rusak, namun justru dapat digunakan untuk tujuan yang positif bagi warga desa sekitar dan wisatwan," ujar Masruri.

Ia menjelaskan rumah penyelamatan dan pelestarian tersebut berada tidak jauh dari Situs Ngurawan yang beberapa waktu lalu digali oleh tim arkeolog dari Balai Arkeologi Yogyakarta untuk penelitian. Adapun, rumah tersebut adalah milik Gatot Suharto sang pemilik lahan di mana Situs Ngurawan kali pertama ditemukan.

Dalam rumah kecil tersebut terdapat sekitar empat lemari kaca yang digunakan untuk memajang benda-benda temuan arkeolog. Diharapkan Pemkab Madiun memberikan perhatian dengan menambah fasilitas pendukung sehingga Situs Ngurawan semakin dikenal.

"Benda-benda temuan arkeologi yang dipajang tersebut semuanya milik warga. Benda itu dititipkan supaya tidak rusak dan justru malah dapat digunakan untuk keperluan yang postif," kata dia.

Adapun benda yang dipajang di antaranya, umpak, yoni, fragmen tembikar kuno, ambang pintu, panil relief, dan "jobong sumuran", arca Nandi (lembu), arca Dewi Parwati, Jaladuwara (saluran air), dan miniatur candi.

Potensi Wisata

Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, dan Pariwisata (Dikoperindagpar) Kabupaten Madiun Isbani mengatakan, Pemkab Madiun serius menjadikan Situs Ngurawan yang berada di wilayahnya sebagai objek wisata sejarah dan desa wisata.

"Hal itu sebagai upaya pemda setempat dalam mengembangkan potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Madiun," kata Isbani.

Sementara, keberadaan Situs Ngurawan sendiri mulai ramai dikunjungi setelah warga dusun sekitar sering menemukan benda-benda kuno yang diduga merupakan peninggalan bersejarah. Pengunjung kebanyakan anak sekolah.

Adapun, temuan yang terbaru dialami oleh warga dusun setempat, Gatot, di mana ia menemukan susunan batu bata berbentuk fondasi kuno di halaman rumah miliknya. Ia juga menemukan patung yang diduga kuat peninggalan peradaban Kerajaan Majapahit.

Atas temuan tersebut, Balai Arkeologi Yogyakarta juga telah melakukan penelitian dan ekskavasi di kawasan tersebut. Hasilnya disimpulkan bahwa sangat besar kemungkinannya di lokasi tersebut dulunya merupakan pusat peradaban kedua peninggalan Kerajaan Majapahit setelah Trowulan.

"Namun itu masih perkiraan awal. Perlu penggalian dan penelitian lebih dalam lagi untuk mengungkap hal tersebut. Apapun itu nantinya yang ditemukan, Situs Ngurawan sangat istimewa," ungkap Kepala Balai Arkeologi Yogyakarta Siswanto saat melakukan ekskavasi di lokasi setempat akhir September lalu.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

5 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

2 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.