Kategori: News

Stok Melimpah, Harga Semua Jenis Cabai di Ponorogo Turun

Harga cabai di Ponorogo turun hingga Rp70.000/kg.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Harga cabai di Ponorogo turun hingga Rp70.000/kg, padahal sebelumnya harga cabai mencapai Rp130.000/kg. Penurunan harga ini sudah terjadi sekitar sepekan terakhir.

Pantauan Madiunpos.com di Pasar Songgolangit Ponorogo, Kamis (23/3/2017), stok cabai di pasar tersebut melimpah. Hampir di setiap los pedagang bumbu dapur dan sayuran terdapat berbagai jenis cabai. Pembeli juga banyak yang membeli dengan jumlah besar.

Seorang pedagang cabai di Pasar Songgolangit, Supriyati, menuturkan harga seluruh jenis cabai yang dijualnya turun cukup drastis. Rata-rata penurunan harga bisa mencapai 40% dibandingkan harga sebelumnya.

Dia menyampaikan harga cabai rawit merah yang sebelumnya mencapai Rp130.000/kg saat ini menjadi Rp70.000/kg. Cabai keriting yang sebelumnya mencapai Rp35.000/kg kini hanya Rp20.000/kg. Cabai rawit hijau saat ini Rp30.000/kg dan sebelumnya Rp45.000/kg.

"Harga cabai merah besar yang sebelumnya seharga Rp40.000/kg kini hanya seharga Rp20.000/kg," jelas dia.

Supriyati menuturkan penurunan harga cabai tersebut sudah terjadi sejak sepekan lalu. Dia mengakui saat harga cabai melambung tinggi hingga Rp130.000/kg, terjadi penurunan pembelian.

"Ini sudah mulai membaik, pembeli kembali normal. Saat harga tinggi, saya hanya bisa menjual 5 kg cabai, tapi sekarang sudah bisa menjual 10 kg cabai per hari," jelas Supriyati.

Pedagang cabai lainnya, Amini, juga menuturkan hal sama. Saat ini harga cabai sudah turun dengan kisaran harga Rp70.000/kg untuk cabai rawit merah.

"Paling mahal kan memang cabai rawit. Kalau yang lain harganya di bawah Rp50.000/kg," kata dia.

Menurut dia, harga cabai di Ponorogo menurun karena stok cabai saat ini melimpah. Cabai dari petani lokal banyak yang terserap ke pasar sehingga membuat barang tersebut harganya menurun. Hal ini berbeda dengan harga cabai pada beberapa waktu lalu yang sangat mahal, karena minim stok.

"Ini stoknya kebanyakan dari Kediri. Tapi ada sebagian dari petani lokal Ponorogo," kata Amini.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

4 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

4 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.