Tambah 2 Kasus Baru, Kasus Positif Covid-19 di Magetan Jadi 107 orang

Madiunpos.com, MAGETAN -- Kasus Covid-19 di Kabupaten Magetan, Jawa Timur ada penambahan dua kasus baru. Sehingga sampai Sabtu (4/7/2020), menurut Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19Magetan, total pasien ada 107 orang.

"Per tanggal 4 Juli 2020 Kabupaten di Magetan ada tambahan positif Covid-19 sebanyak dua orang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Saif Muchlissun di Magetan, Sabtu malam,

Sesuai data, pasien ke-106 adalah berinisial AWZ, 25, seorang perempuan warga Kecamatan Magetan. Pasien tersebut memiliki KTP Magetan, namun tinggal dan bekerja di Surabaya.

Hendak ke Pasar, Pasutri di Magetan Meninggal Tertabrak KA Barang

"Baru kemarin (Jumat, 3 Juni) pulang ke rumahnya di Kecamatan Magetan karena sakit dan dirawat di rumah sakit rujukan. Setelah dites swab hasilnya terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19," jelasnya seperti dilansir dari Antaranews.com.

Sedangkan pasien ke-107, berinisal BA, 45, seorang laki-laki warga Kecamatan Karas. Yang bersangkutan sebelumnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) dan dirawat di rumah sakit rujukan pemerintah di Kota Madiun. Setelah dilakukan tes swab, hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19.

"Kedua pasien positif ini sampai sekarang masih dirawat intensif di rumah sakit," ujarnya.

Benarkah Kalung “Antivirus” Eucalyptus Kementan Mampu Tangkal Covid-19?

Gugus Tugas Magetan, lanjutnya, langsung melakukan pelacakan terhadap orang-orang yang melakukan kontak erat dengan pasien untuk dites.

Sesuai data, dari 107 pasien corona di Kabupaten Magetan, sebanyak 77 orang telah dinyatakan sembuh, empat orang meninggal dunia, dan 26 orang lainnya masih menjalani perawatan.

Tak Sabar Menunggu Hasil Swab, Seorang Pasien Covid-19 di Bangkalan Kabur

Gugus Tugas Covid-19 Magetan meminta warga terus meningkatkan kewaspadaan. Juga disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Upaya pencegahan itu, yakni dengan rajin mencuci tangan pakai sabun, memakai masker jika ke luar rumah. Lalu menjaga jarak saat di tempat umum, dan menghindari kerumunan. Serta mengikuti anjuran pemerintah, khususnya tentang protokol kesehatan.