Kategori: News

Tanah Longsor Merusak 30 Rumah di Pacitan

Bencana Pacitan, sebanyak 30 rumah rusak akibat tertimpa tanah longsor.

Madiunpos.com, PACITAN -- Hujan deras disertai angin kencang selama beberapa hari menyebabkan terjadinya tanah longsor di puluhan titik di seluruh wilayah Kabupaten Pacitan. Bencana tanah longsor merusak 30 rumah warga di tiga kecamatan di Pacitan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pacitan, Tri Mujiharto, mengatakan hujan deras disertai angin kencang melanda Pacitan Minggu-Rabu (15-18/10/2017). Akibat hujan yang terus menerus, sejumlah tebing di Pacitan longsor.

"Hari ini cuacanya masih mendung dengan hujan ringan di sejumlah titik," kata Tri saat dihubungi Madiunpos.com, Kamis (19/10/2017) pagi. Dia menuturkan wilayah yang terdampak bencana alam ini ada di Kecamatan Kebonagung, Tulakan, dan Ngadirojo.

Menurut Tri, bencana alam ini terjadi pada Selasa dan Rabu lalu. Dari pendataan yang dilakukan BPBD Pacitan, kata dia, ada sebanyak 30 rumah yang mengalami kerusakan atau terkena material longsoran.

Tiga puluh rumah tersebut antara lain 20 rumah yang terdampak ada di Kecamatan Ngadirojo, empat rumah di Kecamatan Kebonagung, dan enam rumah di Kecamatan Tulakan.

"Dari 30 rumah yang terdampak itu, hanya dua rumah di Desa Bodag, Kecamatan Ngadirojo, yang mengalami kerusakan parah. Sedangkan rumah lainnya mengalami kerusakan ringan," jelas dia.

Tidak ada korban jiwa maupun korban luka pada peristiwa bencana alam ini, tetapi satu keluarga yang terdiri dari tiga orang di Desa Bodag harus diungsikan ke rumah tetangga. Hal ini karena rumah mereka rusak parah.

Petugas dari BPBD beserta kepolisian, TNI, warga setempat kemudian membantu untuk membersihkan material longsoran yang ada di puluhan titik longsor itu.

Selain merusak rumah, sejumlah fasilitas umum dan gedung sekolahan juga mengalami kerusakan karena tertimpa material longsoran yakni gedung sekolah taman kanak-kanak di Desa Bungur, Kecamatan Tulakan, serta gedung SMP PGRI Tulakan.

Dampak longsor lainnya, jalan utama Tulakan-Ngadirojo ambles. Akibatnya, pengguna jalan yang ingin melintasi jalan tersebut harus berhati-hati saat melintas.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

3 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.