Tertular di Ponpes Temboro, Petugas Medis di Magetan Positif Covid-19

Madiunpos.com, MAGETAN -- Seorang tim medis yang bertugas di Ponpes Al-Fatah Temboro positif Covid-19. Tim medis itu seorang pria berinisial NS berusia 38 tahun, warga Kecamatan Takeran, Magetan.

"Ini resiko yang harus dialami garda terdepan penanggulangan Covid-19. Tenaga medis yang bertugas di Temboro akhirnya terjangkit corona," terang Jubir Tim Gugus Tugas Covid-19 Magetan Saif Muchlissun, Sabtu (2/5/2020).

NS, kata Muchlis, selama ini sering keluar masuk Ponpes Al-Fatah Temboro sebelum rapid test serentak. NS rencananya akan dievakuasi ke RSUD dr Sayidiman Magetan.

Pengamanan di Temboro, 92 Anggota Polres Magetan Jalani Rapid Test

"NS sebagai pasien ke-46 di Magetan. Riwayatnya bertugas melakukan pengecekan kesehatan santri sejak sebelum ada rapid test serentak," paparnya seperti dilansir Detik.com.

Muchlis mengatakan, untuk masyarakat Magetan diminta selalu melakukan physical distancing atau jaga jarak aman untuk terhindar dari virus Corona.

"Stay at home ning omah wae [di rumah saja]. Rajin cuci tangan dan tetap wajib bermasker bila keluar rumah," paparnya.

94 Santri Temboro Asal Madiun Akan Jalani Rapid Test Kedua

Dia menambahkan, update data COVID-19 di Magetan ada 46 pasien positif. 9 Di antaranya sembuh dan satu meninggal dunia. Sehingga tinggal 36 orang masih berjuang melawan Corona.
Dari 36 orang itu 30 di antaranya santri yang hanya isolasi di dalam gedung Ponpes Al-Fatah Temboro karena tanpa gejala.

Bertambah 12, Jumlah Santri Temboro Positif Corona Jadi 30 Orang

Saat ini hanya ada 6 pasien dalam perawatan isolasi berasal dari luar ponpes. Empat pasien dirawat di RSUD dr Sayidiman Magetan dan seorang pasien di RSUD dr Soedono Madiun. Satu pasien lagi di RS Mempawah, Kalimantan Barat.