Kategori: News

Trenggalek Jadi Tuan Rumah Musda KNPI Jatim, Ini Agendanya

<p><strong>Madiunpos.com, SURABAYA</strong> -- Kabupaten Trenggalek menjadi tuan rumah Musyawarah Daerah XII Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jawa Timur, Selasa-Rabu (10-11/4/2018). Agenda&nbsp; utama musda yakni&nbsp;memilih ketua periode 2018-2021,</p><p>"Pembukaannya di Pendapa Kabupaten Trenggalek dan tidak ada pengubahan jadwal Musda," ujar Caretaker Ketua DPD KNPI Jatim Achmad Suhawi kepada wartawan di Surabaya, Minggu (8/4/2018). Dia menjelaskan pelaksanaan musda akan dihadiri Ketua Umum KNPI Muhammad Rifai Darius dan Sekjen KNPI Sirajuddin Abdul Wahab beserta sejumlah pengurus tingkat pusat lainnya.</p><p>Agenda lain dalam musda tahun ini adalah penyusunan rencana kerja untuk tiga tahun ke depan serta merumuskan apa saja yang menjadi masukan bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur sebagai wujud membantu pembangunan di bidang kepemudaan.</p><p>Untuk bursa calon ketua KNPI Jatim, dia menyebutkan, ada beberapa nama yang menjadi wacana, yaitu Muhammad Nur Arifin (Plt Bupati Trenggalek), Muhammad Ali Affandi (Ketua Sapma Pemuda Pancasila Jatim), Achmad Fajar Ridwan Hisjam (AMPI Jatim), Febi Kurniawan (Ketua DPD II KNPI Kabupaten Lamongan) dan Onny Harsono (Wakil Bupati Ngawi).</p><p>Pihaknya mengaku tak mau memikirkan rencana "pertentangan" dari Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Jatim dan beberapa organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) yang sebelumnya sepakat meminta penundaan jadwal, termasuk meminta perpindahan lokasi pelaksanaan Musda.</p><p>"KNPI bergerak berdasarkan aturan organisasi, bukan karena ancaman. Jadi selama berjalan dengan benar maka akan berjalan lancar," ucap politikus Partai Golkar tersebut.</p><p>Sebelumnya, Ketua MPI Provinsi Jatim M. Rizal menyatakan puluhan OKP sepakat menolak pelaksanaan Musda pada 10 April 2018 di Kabupaten Trenggalek. Pihaknya mengaku sebenarnya mendukung Musda yang bertujuan sebagai upaya penyegaran dan regenerasi kepengurusan KNPI Jatim, tapi bukan Musda yang digelar KNPI Caretaker di bawah kepemimpinan M. Suhawi.</p><p>Alasannya, kata M. Rizal, pengangkatan DPD KNPI Caretaker Jatim dinilai terdapat cacat hukum karena KNPI tidak mengenal istilah Caretaker, melainkan pelaksana tugas (Plt) sebagaimana tertera pada Anggaran Rumah Tangga Pasal 31, kemudian karena pertimbangan cacat hukum, tidak prosedural dan berpotensi menimbulkan perpecahan di antara elemen pemuda Jatim.</p>

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025, Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja & Keberlanjutan Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More

29 menit ago

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

6 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

7 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.