UJIAN NASIONAL 2016 : Polisi Trenggalek Jaga Ketat 133 Kardus Naskah UN SMA Sederajat

Ujian Nasional 2016 untuk jenjang SMA sederajat akan dilaksanakan mulai 4 April 2016.

Madiunpos.com, TRENGGALEK - Sebanyak 133 kardus naskah ujian nasional untuk jenjang SMA sederajat telah diterima oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Senin (28/3/2016).

"Seluruh naskah yang masih tersimpan rapi dalam 133 kardus kini ditempatkan di ruang khusus tersegel dan dalam pengamanan ketat kepolisian," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek, Kusprigianto, di Trenggalek.

Total ada 133 kardus yang terdiri atas 129 kardus berupa soal dan berita acara, serta 4 kardus sisanya berupa CD.

Tak ada satu pun kardus yang dibuka oleh petugas. Begitu truk boks pengangkut naskah UN tiba di Mapolres Trenggalek sekitar pukul 14.00 WIB, panitia UN dari Disdik Trenggalek bersama aparat kepolisian memasukkannya ke dalam gudang dan ditutup rapat.

Saat menurunkan kardus-kardus berisi naskah dan lembar kertas jawaban (LKJ) UN tersebut, petugas hanya sempat mendata jumlah paket kardus yang masih bersegel dan bertuliskan "dokumen negara" tersebut.

"Kamis [31/3/2016] mulai kami lakukan pemilahan untuk mendata jumlah amplop-amplop tersegel berisi naskah soal UN tersebut. Sabtu [2/4/2016] mulai dilakukan distribusi ke sekolah-sekolah penyelenggara UN melalui subrayon masing-masing," ujar dia.

Sesuai jadwal yang sudah ditentukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan secara nasional, pelaksanaan UN jenjang SMA sederajat dimulai pada 4 April mendatang, namun dengan durasi berbeda.

Untuk SMA akan digelar pada 4-6 April 2016 dan jenjang SMK akan digelar pada 4-7 April 2016.

Sedangkan bagi sekolah yang melaksanakan UNBK, ujian berlangsung pada 4-7 April 2016 dan dilanjutkan pada 11-12 April 2016. Sementara untuk SMK, UNBK akan dihelat pada 13-16 April 2016.

Kusprigianto menambahkan UN jenjang SMA sederajat di Trenggalek tahun ini diikuti sebanyak 7.301 siswa, yang tersebar di 16 SMA negeri/swasta, 12 MA, 1 SMALB, 13 paket C, dan 28 SMK.

Rinciannya, kata dia, SMA sebanyak 2.478 siswa, MA sebanyak 748 siswa, SMA-LB sebanyak tiga siswa, Paket C sebanyak 646 siswa, dan SMK sebanyak 3.426 siswa.

Selain menggelar UN secara konvensional atau UN paper based test, tiga dari 28 SMK di Trenggalek dipastikan menggelar ujian nasional berbasis komputer (UNBK) atau UN computer based test (UN-CBT).

Ketiga sekolah dimaksud masing-masing adalah SMKN 1 Trenggalek, SMKN 1 Pogalan, dan SMK Islam 1 Durenan.