Kategori: News

UMK 2016 : Industri Ancam Mogok Jika UMK Jatim Naik Lagi

UMK 2016 bakal memicu pemogokan industri Jatim jika dinaikkan lagi.

Madiunpos.com, SURABAYA – Lazim jika ancaman mogok dilontarkan para pekerja demi menekan pengusaha. Namun, kali ini, di Jawa Timur ancaman semacam itu justru dilontarkan kalangan pengusaha.

Kalangan pengusaha industri di Jawa Timur mengancam akan logout alias mogok beroperasi jika tahun 2016 mendatang, Gubernur Jatim menaikan upah minimum kota/kabupaten (UMK). UMK Jatim dinilai sudah sangat menekan pengusaha setelah naik hingga 38% selama tiga tahun terakhir.

Ancaman tersebut memang merupakan bentuk kekecewaan para pengusaha terhadap pemerintah daerah. Menurut pengusaha, pemerintah telah bertindak tidak relevan dalam menaikan upah karyawan hingga 38% selama tiga tahun terakhir ini.

Sekretaris Forum Komunikasi Asosiasi Pengusaha (Forkas) Jatim, Nur Cahyudi mengatakan sepanjang tahun ini, industri di Jatim sudah mem-PHK ribuan tenaga kerja karena tidak sanggup membayar upah yang ditentukan pemerintah terutama di wilayah Ring I (Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Gresik, Pasuruan) yakni Rp2,7 juta.

"Kalau pemerintah semakin menekan, kami akan logout," katanya saat diskusi  Tantangan dan Ancaman Sistem Pengupahan Bagi Dunia Usaha, Selasa (13/10/2015).

Gubernur Lebih Peka
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani menambahkan, keputusan para pengusaha di Jatim melakukan logout tersebut merupakan bentuk keprihatinan yang mendalam, dan seharusnya Gubernur Jawa Timur lebih peka terhadap masa depan industrinya.

"Di Jatim ini Pak Gubernur tidak memperhatikan keseimbangan dalam hal kebijakan upah minimum, seperti di Mojokerto yang disamakan dengan Surabaya hanya karena didemo. Menurut saya, pada akhirnya yang akan dirugikan adalah daerah ini sendiri," katanya.

Padahal, lanjut Hariyadi, industri di Jatim kebanyakan adalah industri padat karya yang menyerap banyak tenaga kerja bahkan sebagian besar industri berorientasi ekspor sehingga menghasilkan devisa negara.

"Saya memahami teman-teman (pengusaha) ini punya batas kesabaran," imbuhnya.

Sistem Pengupahan Rusak
Dia menambahkan, meski saat ini pemerintah sedang menyelesaikan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Pengupahan dengan pola sedemikian rupa, tetapi situasi sistem pengupahan saat ini sudah telanjur rusak. "Dibuat formula apapun, tetap akhirnya upah itu semakin tinggi dan kemampuan sektor usaha akan sulit melaksanakannya," katanya.

Meski begitu, Apindo berharap dalam RPP pengupahan yang sedang dibahas itu merupakan respons dari ketidakmampuan perusahaan untuk membayar upah karyawan. "Apindo pun sudah menginisiasi kepada dewan pengupahan dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) supaya ada survei kepatuhan perusahaan untuk membayar upah yang ditentukan. Kalau perusahaan itu tidak patuh, maka memang aturan yang telah dibuat pemerintah itu tidak valid lagi, dan problem terbesar adalah di kepala daerah," imbuhnya.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025, Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja & Keberlanjutan Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More

20 jam ago

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

1 minggu ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

1 minggu ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.