Kategori: News

Unik, Film Ini Disutradarai dan Dibintangi Eks Pencandu Narkoba

Madiunpos.com, TULUNGAGUNG -- Film berjudul Tiga Langkah yang Tertunda secara khusus diproduksi oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) sebagai bagian kampanye antinarkoba. Uniknya, film itu disutradarai dan dibintangi oleh sejumlah pencandu narkoba.

"Adegan tersebut dibuat semirip mungkin dan para pemainnya bukanlah orang lain. Melainkan para mantan pencandu, termasuk melibatkan seorang bandar yang sudah menjadi tahanan kepolisian," kata sutradara sekaligus pemeran utama film Tiga Langkah yang Tertunda, Charles Phillippe, 37, di Tulungagung, Jatim, Minggu, (28/10/2018).

Selain Charles, dua mantan pencandu yang terlibat dalam pembuatan film antinarkoba itu adalah Desi Miradani dan Andriani Yuningsih. Dua nama yang disebut terakhir ini merupakan pasangan sahabat yang mulai mengenal narkoba sejak bangku SMK di Jakarta.

Mereka bertiga merupakan alumni Balai Besar Rehabilitasi Lido di Bogor. Di tempat itu pula mereka dipertemukan. Bahkan, Charles juga menikahi Desi Miradani saat masa karantina di balai rehabilitasi itu.

Charles Phillippe mengaku memiliki bekal dalam dunia film, karena ketika rehabilitasi ikut serta dalam pelatihan broadcasting.

Menurut Charles, salah satu yang menjadi kesulitan dalam film itu, yakni pandangan negatif masyarakat. Banyak yang mengira film itu justru mengajak narkoba, padahal film karyanya untuk memerangi narkoba. Dampaknya, Charles pun sempat dicap sebagai artis narkoba oleh beberapa tetangganya.

Namun, dia berusaha tegar. Bahkan mendatangi langsung orang yang mengecap dirinya artis narkoba. "Saya datangi dan saya berikan penjelasan. Alhamdulillah, mereka akhirnya bisa mengerti," ujarnya.

Charles Phillippe merupakan mantan pencandu narkoba yang mengenal putau sejak bangku SMP. Cerita dia, dulu pernah mengalami overdosis di tempat parkir sekolah. Beruntung nyawanya masih bisa tertolong.

Charles Philippe pun sempat dipenjara tiga kali, sebelum akhirnya masuk rehabilitasi dan dinyatakan sembuh pada 2015. Dia mengaku rehabilitasi yang dijalaninya jauh berbeda dengan sekarang. Dulu rehabilitasi belum dikelola pihak berwenang, dalam hal ini BNN.

"Semua masih swasta. Metode penyembuhan pun berbeda. Lebih dominan fisik. Sempat kaki dirantai, dimandikan pukul 12 malam, dipukuli," tutur Charles yang kini tinggal di kawasan Kecamatan Ngantru, Tulungagung.

Lama menjadi pencandu membuat Charles bosan. Hidupnya tidak pernah ada kemajuan. Dia juga sudah merasa lelah. Sejak saat itu, dia mulai mengikuti rehabilitasi serius, termasuk ikut rehabilitasi yang dikelola BNN.

"Saya merasa baik dengan adanya rehabilitasi BNN. Sebab tak hanya dalam masa rehab, tapi juga pascarehab. BNN sudah seperti rumah kedua," ujarnya.

Terakhir Charles Philippe, Desi Miradani dan Andriani Yuningsih berharap melalui film Tiga Langkah yang Tertunda itu menginspirasi lebih banyak warga untuk mencegah dan memerangi narkoba dalam bentuk apa pun. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Tanamkan Nilai Spiritual, Pegadaian Hadirkan Safari Dakwah Bersama KH Abdullah Gymnastiar

Madiunpos.com, PALEMBANG-PT Pegadaian Kantor Wilayah III Sumbagsel menggelar Safari Dakwah yang menghadirkan KH Abdullah Gymnastiar… Read More

2 hari ago

Peduli Pendidikan, Pegadaian Berikan Beasiswa bagi Pengelola Bank Sampah di Seluruh Indonesia

Madiunpos.com, JAKARTA-Sebagai bagian dari komitmennya terhadap keberlanjutan dan keadilan sosial, PT Pegadaian menghadirkan program bantuan… Read More

3 hari ago

Pegadaian Manjakan Nasabah dengan Berbagai Promo Menarik di Hari Pelanggan Nasional

Madiunpos.com, JAKARTA-Dalam rangka memeriahkan Hari Pelanggan Nasional, Kamis (4/9/2025), PT Pegadaian menghadirkan beragam promo menarik… Read More

7 hari ago

Sukses Luar Biasa, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Pegadaian Oversubscribed 2 Kali Lipat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali mencatatkan momentum penting di pasar modal dengan kesuksesan luar biasa dalam… Read More

1 minggu ago

Diikuti Lebih dari 20.000 Pelamar, Pegadaian Future Leader Program 2025 Resmi Ditutup

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian secara resmi menutup pendaftaran Pegadaian Future Leader Program (PFLP) 2025… Read More

1 minggu ago

Keren, Pegadaian Raih Penghargaan Internasional The Asset Triple A Islamic Finance Awards 2025

Madiunpos.com, KUALA LUMPUR – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah global dengan meraih… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.