Update Covid-19 Ponorogo! Bertambah 4 dari Klaster Temboro dan 1 Klaster Baru

Madiunpos.com, PONOROGO -- Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Ponorogo naik tajam pada Rabu (20/5/2020). Ada tambahan lima pasien yang terjangkit virus corona, sehingga total ada 23 pasien.

Dari lima pasien positif baru, empat pasien berasal dari klaster pondok pesantren Temboro, Magetan, dan satu pasien dari klaster baru yaitu klaster salah satu bank.

Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, mengatakan tambahan lima kasus itu berdasarkan hasil tes swab yang keluar pada Rabu ini. "Tentu kita semua patut prihatin atas tambahan pasien positif Covid-19 di Ponorogo ini. Per hari ini total 23 orang. Pasien sembuh 8 orang dan meninggal dunia satu orang. Sedangkan yang masih dirawat 14 orang," terang Ipong saat dihubungi Madiunpos.com, Rabu malam.

Salat Idul Fitri di Masjid Agung Baitul Hakim Madiun Ditiadakan

Dengan adanya tambahan pasien positif Covid-19 dan ada 36 orang yang hasil rapid test-nya reaktif, lanjut Ipong, ini menunjukkan bahwa masyarakat Ponorogo harus benar-benar berjuang supaya tidak ada lagi penambahan pasien positif. Untuk itu, bupati mengajak masyarakat supaya lebih taat dalam menerapkan protokol kesehatan penanganan Covid-19.

"Mari kita semua terus disiplin dalam cuci tangan dengan sabun, mengenakan masker, dan jaga jarak. Kalau tidak penting, jangan keluar rumah," jelas dia.

Kepada Satgas Covid-19 di desa dan kelurahan supaya meningkatkan kewaspadaan dan penegakkan disiplin dalam pencegahan.

Wali Kota Berkomitmen Jadikan Pendidikan di Madiun Terbaik di Jatim

Satu hari sebelumnya, bupati mengumumkan pasien nomor 12 dari Kecamatan Sawoo sembuh. Pada hari yang sama, Selasa, juga ada penambahan satu pasien baru dari klaster ponpes Temboro.

"Pasien positif tersebut merupakan satu dari sembilan orang yang hasil rapid test-nya reaktif," jelas dia.

Data persebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Ponorogo per Rabu, jumlah orang dalam risiko (ODR) ada 19.525, orang dalam pemantauan (ODP) 420, Orang tanpa gejala (OTG) 145, pasien dalam pengawasan (PDP) 42, dan pasien positif corona 23.