Kategori: News

Wali Kota Maidi Melarang Pembangunan Rumah Bersubsidi di Madiun

Madiunpos.com, MADIUN -- Wali Kota Madiun Maidi melarang pembangunan perumahan bersubsidi di wilayah Kota Madiun.

Namun, wali kota baru itu justru memberikan lampu hijau kepada pengembang perumahan kelas menengah atas.

Pelarangan pembangunan perumahan bersubsidi di Kota Madiun ini karena persoalan keterbatasan lahan. Saat ini terdata jumlah lahan pertanian yang tersisa hanya sekitar 900 hektare.

"Perumahan subsidi di kota gak bisa. Perumahan subsidi mending di pinggir kota lah," kata Maidi kepada wartawan seusai acara konsultasi publik rancangan RPJMD Kota Madiun tahun 2019-2024 di Gedung Diklat, Selasa (6/5/2019).

Maidi menegaskan saat ini banyak pengembang perumahan yang ingin berinvestasi di Kota Madiun. Ia menegaskan pihaknya akan lebih selektif dalam menerima investor.

Menurutnya kebutuhan perumahan sangat penting bagi masyarakat. Ia mengizinkan pembangunan perumahan kelas menengah atas. Tetapi dengan syarat harus melihat tata ruang wilayah di Kota Madiun.

"Investor banyak tapi harus kita seleksi. Kira-kira nanti masa depan kota ini akan lebih nyaman, bagus, menyenangkan, dan damai. Sehingga banyak orang ingin ke kota," terang Maidi.

Dengan jumlah lahan pertanian yang sempit, ia mengkritik cara bertani para petani di wilayahnya.

Petani harus lebih kreatif supaya hasil panennya bisa lebih dilirik konsumen dibandingkan padi hasil petani daerah tetangga. Apalagi di daerah tetangga lahannya jauh lebih luas dan kondisi tanahnya juga berbeda.

"Kita kalau kompetisi dengan daerah tetangga jelas kalah. Belum lagi nanti kalau kesulitan air, pupuk juga kesulitan," jelas dia.

Lebih lanjut, dia menegaskan petani di kota harus lebih kreatif dalam menghasilkan produk yang berbeda. Maidi menyebut petani harus menanam ketan, beras merah, dan beras organik.

Karena kalau masih memaksakan diri bersaing dengan petani daerah tetangga tentu akan kalah. Sehingga perlu menanam produk unggulan.

Nantinya pemerintah juga akan membantu cara pengolahan, pengemasan, hingga distribusinya. Sehingga para petani kota bisa hidup dari hasil pertaniannya. 

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025, Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja & Keberlanjutan Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More

11 jam ago

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

7 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

1 minggu ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.