Kategori: News

Wapres Minta Ponpes Perkuat Ekonomi Syariah

Madiunpos.com, PONOROGO -- Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla meminta pondok pesantren modern untuk lebih sensitif terhadap perkembangan zaman dan modernitas. Selain itu, ponpes juga harus bisa memperkuat ekonomi keumatan yang berbasis syariah.

"Abad ini merupakan abad yang penuh perubahan. Selalu saya katakan pondok pesantren modern sangat dinamis, sangat berkembang. Modern tahun '80-an tentu berbeda dengan modern, dengan tahun 2019," kata dia saat berbicara di hadapan ribuan santri Pondok Darussalam Gontor Ponorogo, Kamis (3/10/2019).

Baca Juga:

Wapres Jusuf Kalla Akan Kunjungi Pondok Gontor, Ini Agendanya

Buka Tanwir Aisyiyah, Jusuf Kalla Dipuji Din 

Wapres menyampaikan kata modern waktu itu diartikan karena memasukkan pelajaran-pelajaran umum di pondok pesantren. Tetapi, saat ini modern itu jauh dari itu.

Dia mencontohkan perkembangan zaman dan berkembangnya teknologi seperti yang terjadi sekarang. Orang bisa berdagang dan bertransaksi dengan klien dari berbagai negara hanya dari rumah melalui internet.

Kemajuan teknologi ini harus dimanfaatkan. Namun, yang perlu diingat kemajuan teknologi ini memiliki dua sisi mata pisau. Kemajuan teknologi di satu sisi bisa mempermudah kehidupan. Tetapi di sisi lain, bisa juga menyebabkan kerusuhan.

"Jadi,  bagaimana kita mengajarkan teknologi untuk pengetahuan. Bukan untuk hal-hal yang negatif," ujarnya.

Jusuf Kalla dalam forum tersebut juga meminta Ponpes Gontor untuk memperkuat ekonomi syariah dengan mengajarkan ilmu kewirausahaan dan menerapkannya di pesantren.

Menurutnya jangan mempersempit makna ekonomi syariah. "Bicara ekonomi syariah, tentu bicara muamalah. Selama tidak haram, ya halal. Ajarkan sesuatu yang memang  tidak diharamkan. Semua yang halal itu syari," jelas dia.

Saat ini sumber daya perekonomian yang berbasis minyak dan gas telah banyak ditinggal dan nilainya juga turun. Untuk itu, para santri perlu diajarkan untuk mengembangkan perekonomian masyarakat supaya juga bisa menggerakan kegiatan ekonomi masyarakat.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

6 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.