Kategori: News

WISATA JATIM : Museum Singhasari Lengkapi Daya Tarik Wisata Malang

Wisata Jatim disempurakan daya tariknya setelah dibukanya Museum Singhasari.

Madiunpos.com, MALANG — Museum Singhasari di kawasan Perumahan Singhasari Residence, Desa Klampok, Kecamatan Singosari melengkapi daya tarik wisata di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Museum yang berdiri di lahan seluas lebih dari 2.000 meter persegi tersebut menampung sejumlah benda peninggalan sejarah purbakala, mulai dari arca, buku kuno, hingga tombak dan keris.


Bupati Malang Rendra Kresna menggunting rangkaian bunga menandai peresmian Museum Singhasari di kawasan Singhasari Residence, Desa Klampok, Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (20/5/2015). (Mohammad Sofi`i/JIBI/Bisnis)

Bupati Malang Rendra Kresna mengatakan keberadaan museum Singhasari tersebut kian melengkapi destinasi utamanya pendidikan, budaya dan hiburan di Kabupaten Malang. “Keberadaan museum diharapkan bisa kian melestarikan budaya asli Malangan khususnya Singosari,” kata Rendra saat meresmikan museum Singhasari, Rabu (20/5/2015).

Ketua Asosiasi Museum Jawa Timur Dwi Cahyono mengatakan saat ini di Jawa Timur terdapat 36 museum. Kehadiran museum Singhasari kian melengkapi keberadaan museum di Jawa Timur yang sifatnya tematik.

Apalagi museum Singhasari memiliki kekhususan dengan sejarah kerajaan Singosari. Sehingga nantinya jika masyarakat atau wisatawan ingin mengetahui dari dekat tentang Singosari, Museum Singhasari tempatnya. “Secara umum peninggalan kerajaan Singhosari seperti artefak dan lainnya banyak berada di Belanda. Kendati sifatnya hanya duplikasi namun museum Singhasari sudah layak menjadi wahana untuk belajar, penelitian dan hiburan,” ujar Dwi.

Direktur Utama Singhasari Residence David Santoso mengatakan ke depan museum Singhasari juga akan dilengkapi dengan video visual yang menggambarkan tentang sejarah kerajaan Singosari. “Nantinya untuk melengkapi isi museum tidak hanya pada benda purbakala saja namun juga pada benda-benda yang ada di Jawa seperti arca, tombak, keris dan lainnya,” tambah dia.

Terkait dengan benda peninggalan sejarah yang akan dipajang di museum tersebut Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Mojokerto akan menyerahkan 54 arca dan patung warisan kerajaan Singosari. Selain dari BPCB Mojokerto, isi museum nanti juga akan diisi arca-arca yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Malang seperti Kasembon dan Ngantang.

 

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

4 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.