WISATA PONOROGO : 9 Objek Wisata Alam Ponorogo Ini Menarik Dikunjungi

Wisata Ponorogo, Kabupaten Ponorogo memiliki banyak objek wisata alam.

Madiunpos.com, PONOROGO — Kabupaten Ponorogo memiliki potensi alam yang menarik dikunjungi. Sedikitnya ada sembilan objek wisata alam di Kota Reog dengan pemandangan indah.

Kasi Promosi dan Informasi Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo, Farida Nur Aini, mengatakan ada beberapa objek wisata alam yang baru dibuka oleh masyarakat setempat.

Bagi wisatawan yang berkunjung ke Ponorogo, kata Farida, ada sembilan objek wisata alam yang bisa dikunjungi.

Dia menyampaikan sembilan objek wisata alam itu sebagian besar mengandalkan potensi alam seperti air terjun, pemandangan alam, telaga, dan wisata di pegunungan.

“Ponorogo kan dikelilingi sejumlah pegunungan, sehingga banyak potensi wisata alam yang ada di Kota Reog,” jelas dia kepada Madiunpos.com, Jumat (22/4/2016).

Sembilan objek wisata Ponorogo itu meliputi :

1. Telaga Ngebel
Berada di Kecamatan Ngebel dan lokasinya 24 km ke arah timur laut dari pusat kota Ponorogo. Telaga Ngebel berada di lereng Gunung Wilis dengan ketinggian 734 mdpl dengan suhu 22-23 derajat Celsius. Telaga Ngebel dikelilingi jalan sepanjang 5 km.
Selain pengunjung bisa menikmati keindahan alam telaga seluas 1,5 km persegi, pengunjung juga bisa menikmati buah-buahan segar seperti durian, manggis, pundung, pisang ulin, dan lainnya. Bagi pengunjung yang ingin menikmati wisata Telaga Ngebel pada malam hari juga ada penginapan yang dikelola Pemkab Ponorogo maupun masyarakat setempat.

2. Air Terjun Pletuk
Berada di Dusun Kranggan, Desa Jurug, Kecamatan Sooko, Ponorogo. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 100 meter. Di lokasi air terjun, pengunjung juga bisa melakukan kegiatan panjat tebing, karena ada tebing tinggi dan kokoh.

3. Taman Wisata Ngembag
Berlokasi di Kecamatan Siman sekitar 3 km dari pusat Kota Ponorogo. Di taman wisata ini, pengunjung bisa menikmati sumber air yang dilengkapi dengan taman bermain dan kolam renang anak serta dewasa. Selain itu, di Taman Wisata Ngembag juga sering diselenggarakan pentas hiburan bagi pengunjung.

4. Taman Wisata Kucur
Terletak di Kecamatan Badegan tepatnya di Desa Biting sekitar 20 km dari pusat Kota Ponorogo. Di taman wisata ini ada hutan jati yang berfungsi sebagai hutan wisata dan bumi perkemahan.

5. Tanah Goyang
Terletak di Dukuh Pandan Sari, Desa Pudak Wetan, Kecamatan Pudak yang berlokasi 37 km arah timur dari Kota Ponorogo. Permukaan Tanah Goyang ditumbuhi rumput seperti lapangan sepak bola dan berada di tengah hutan dengan dikelilingi pohon pinus serta bukit.
Untuk menuju lokasi tersebut, dari permukiman warga pengunjung hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit dengan berjalan di jalan setapak. Secara geografis, Tanah Goyang terletak di lereng Gunung Wilis dengan hawa di lokasi sangat sejuk dan dingin. Sebagian besar masyarakat di sekitar Tanah Goyang bercocok tanam sayur-sayuran dan cengkih.

6. Gunung Gajah
Terletak di Desa Gajah, Kecamatan Bungkal. Di lokasi ini, pengunjung akan disuguhi pemandangan indah yaitu pusat Kota Ponorogo. Gunung Gajah ini biasanya digunakan sebagai tempat perkemahan dan melepas penat. Selain itu, warga di sekitar lokasi itu juga ramah sehingga membuat wisatawan semakin nyaman berada di lokasi itu.

7. Puncak Pringgitan
Terletak di Desa Caluk, Kecamatan Slahung. Puncak Pringgitan merupakan salah satu lokasi wisata dengan ketinggian 800 mdpl. Lokasi gunung Pringgitan ini berada 27 km dari pusat Kota Ponorogo. Di sekitar Gunung Pringgitan terdapat area yang luas dan rindang di bawah pohon pinus yang biasanya digunakan untuk tempat berkemah. Pada saat bulan purnama banyak orang yang mendaki sampai puncak gunung untuk menikmati keindahan alam.

8. Gunung Bedes
Terletak di Dusun Buyut, Desa Ngadirejo, Kecamatan Sooko. Di gunung ini, pengunjung akan disuguhi pemandangan alam berupa hamparan tumbuhan hijau yang menyegarkan mata.

9. Air Terjun Coban Lawe
Terletak di Desa Krisik, Kecamatan Pudak. Di tempat ini, pengunjung akan menemukan keindahan air terjun yang masih alami dan belum banyak dikunjungi wisatawan. Jalan yang sempit dan masih alami membuat pengunjung harus ekstra hati-hati saat mengunjungi tempat itu.