WISATA PONOROGO : Ingin Jelajahi Wisata Ponorogo? Mampir Dulu ke Sini!

Wisata Ponorogo kini mulai digarap secara serius oleh pemkab setempat.

Madiunpos.com, PONOROGO – Tak hanya kesenian Reog  saja yang bisa menjadi jujugan wisata di Kabupaten Ponorogo. Sejumlah obyek wisata alam, wisata religi, wisata budaya, serta obyek wisata kuliner juga layak dijadikan tempat berlibur.

Kini Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Ponorogo merilis pusat informasi pariwisata di Kota Ponorogo. TIC, itulah namanya.

“ TIC [Turism Informasi Center] baru dibuka pada Januari 2015,” ujar Manda, petugas di kantor TIC saat ditemui Madiunpos.com, Senin (09/03/2015).

TIC dirintis oleh Dinas Pariwisata Ponorogo sejak lama dan mulai dikembangkan tahun ini. TIC merupakan papan pusat informasi bagi wisatawan mancanegara maupun wisatawan lokal. Sejak dua bulan dikelola, banyak wisatawan mulai berdatangan mengunjungi kantor TIC.

Akhir-akhir ini, bahkan wisatawan dari Solo juga banyak yang berkunjung ke TIC guna melihat obyek wisata yang ada di Kabupaten Ponorogo.

Pengelola TIC adalah Dinas Pariwisata Ponorogo bersama Paguyuban Kakang Senduk. TIC tidak hanya dikelola secara offline yang bertempat di alun-alun Kota Ponorogo. Namun bagi yang menyukai informasi melalui online, juga disediakan  website untuk mengetahui informasi obyek wisata. Informasi online TIC dapat di kunjungi di website resminya www.PariwisataPonorogo.Com.

TIC mengembangkan sejumlah aset wisata yang ada di Ponorogo. Seperti obyek wisata Alam Ngebel, Air Terjun Pletuk, serta Air Terjun Coban Lawe.

Tak hanya obyek wisata alam, TIC juga mengembangkan informasi pentas budaya, seperti Pentas Reog, pertunjukan wayang kulit, seni Gajah-Gajahan, serta Larung Risalah Do’a.

Selain itu,  TIC juga menyediakan papan informasi bagi pecinta kuliner, antara lain sate ayam Ponorogo, Jenang Mirah, Jenang Dodol Teguh Raharjo, serta Dawet Jabung. Tentu saja, TIC juga menyediakan papan informasi hotel dan penginapan bagi wisatawan.

“Masyarakat serta wisatawan luar Ponorogo tidak perlu sungkan untuk mencari informasi wisata di tempat kami,” kata Manda. (Rio Wicaksono/JIBI/Solopos)