Kategori: News

10 Ibu Hamil di Kota Kediri Positif Idap HIV

Madiunpos.com, KEDIRI -- Sedikitnya 10 ibu hamil di Kota Kediri, Jawa Timur, diketahui positif mengidap HIV selama pemeriksaan kesehatan dua tahun terakhir. Namun anak mereka ternyata negatif HIV.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Dinas Kesehatan Kota Kediri Hendik Suprianto mengemukakan temuan 10 ibu yang positif menderita HIV itu diketahui saat pemeriksaan Program Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA).

Pemeriksaan itu, ungkap dia, dilakukan di puskesmas dan layanan kesehatan lain yang telah ditunjuk.

"Ibu hamil ini punya program dari pemerintah, yakni PPIA, dan ini sudah berjalan di semua puskesmas dan layanan kesehatan. Untuk ibu hamil wajib tes HIV, jika tes misalnya positif, langsung kami dampingi untuk harapannya mau diajak pengobatan," katanya di Kediri, Sabtu (19/1/2019).

Hendrik Suprianto menjelaskan pemeriksaan itu dilakukan selama dua tahun  yakni 2017 dan 2018. Ibu hamil yang diketahui positif HIV tersebut setelah didampingi ternyata anaknya negatif atau bebas dari HIV.

Sampel bayi setelah berusia enam bulan dari ibu yang positif HIV itu diperiksa tim medis. Dengan begitu, bisa diketahui kondisi anak tersebut.

Ia menambahkan, ibu yang diketahui positif HIV itu juga selalu dianjurkan rutin mengonsumsi obat antiretroviral. Kondisi ibu tersebut saat ini baik, bahkan untuk anaknya juga berkembang dengan cukup baik.

Lebih lanjut, ia mengatakan pasien yang menderita HIV memang kondisinya baik seperti orang sehat pada umumnya. Hal itu berbeda dengan pasien AIDS yang notabene kondisinya sudah mengkhawatirkan.

Untuk itu, untuk pasien positif HIV dianjurkan selalu mengonsumsi obat antiretroviral.

"Kalau program bisa berjalan terus semakin bagus. HIV itu paling sulit diketahui, orangnya masih sehat, bekerja seperti biasa, aktivitas terus. Itu bahayanya, apalagi orang HIV dengan profesi yang berisiko, misalnya sebagai WPS, [wanita pekerja seks]" kata dia.

Dinkes juga mengimbau masyarakat tidak menjauhi mereka yang terkena HIV maupun AIDS, sebab untuk penularan tidak dengan media jabat tangan. Penyakit tersebut bisa menular dengan cara hubungan seksual bebas, jarum yang tidak steril dan berbagai cara lainnya.

Selain itu, dengan tidak menjauhi mereka, secara tidak langsung memberikan dukungan yang baik agar pasien yang terkena tetap bersemangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari.

Sementara itu, terkait dengan lokasi pemeriksaan HIV/AIDS di Kota Kediri, terdapat tiga layanan kesehatan yang bisa dijadikan lokasi pemeriksaan, yakni RSUD Gambiran II, Klinik Seroja, dan Puskesmas Pesantren I Kediri.

Dinas Kesehatan Kota Kediri juga berencana menambah satu puskesmas sebagai tempat pelayanan pemeriksaan HIV/AIDS. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya 

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Lewat Pegadaian Championship Musim 2025/2026, Pegadaian Kembali Dukung Sepak Bola Indonesia

Madiunpos.com, MEDAN-Kompetisi sepak bola kasta kedua Indonesia resmi memasuki babak baru. Dalam acara Launching &… Read More

4 hari ago

Tanamkan Nilai Spiritual, Pegadaian Hadirkan Safari Dakwah Bersama KH Abdullah Gymnastiar

Madiunpos.com, PALEMBANG-PT Pegadaian Kantor Wilayah III Sumbagsel menggelar Safari Dakwah yang menghadirkan KH Abdullah Gymnastiar… Read More

1 minggu ago

Peduli Pendidikan, Pegadaian Berikan Beasiswa bagi Pengelola Bank Sampah di Seluruh Indonesia

Madiunpos.com, JAKARTA-Sebagai bagian dari komitmennya terhadap keberlanjutan dan keadilan sosial, PT Pegadaian menghadirkan program bantuan… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Manjakan Nasabah dengan Berbagai Promo Menarik di Hari Pelanggan Nasional

Madiunpos.com, JAKARTA-Dalam rangka memeriahkan Hari Pelanggan Nasional, Kamis (4/9/2025), PT Pegadaian menghadirkan beragam promo menarik… Read More

2 minggu ago

Sukses Luar Biasa, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Pegadaian Oversubscribed 2 Kali Lipat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali mencatatkan momentum penting di pasar modal dengan kesuksesan luar biasa dalam… Read More

2 minggu ago

Diikuti Lebih dari 20.000 Pelamar, Pegadaian Future Leader Program 2025 Resmi Ditutup

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian secara resmi menutup pendaftaran Pegadaian Future Leader Program (PFLP) 2025… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.