Kategori: News

2.417,2 Ha Lahan Rusak karena Erupsi Gunung Semeru

Madiunpos.com, LUMAJANG -- Bencana erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang yang terjadi pekan lalu mengakibatkan kerusakan lahan seluas 2.417,2 hektare. Hal itu terlihat dari citra satelit.

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Riset Aplikasi Penginderaan Jauh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Rokhis Khomarudin, mengatakan luas kerusakan lahan meliputi hutan 909,8 hektare, lahan terbuka 764,5 hektare, hutan sekunder 243,1 hektare, lahan pertanian 161,5 hektare, ladang/tegalan 161,2 hektare, perkebunan 77,9 hektare, pemukiman 67,8 hektare, semak/belukar 20,9 hektare, dan tubuh air 10,4 hektare.

“Terjadi perubahan di puncak Gunung Semeru, new lava flow atau aliran lava baru,” kata Rokhis dalam konferensi pers, Jumat (10/12/2021).

Bumi Semendung, Tempat Wisata Baru yang Estetik di Madiun

Dia menuturkan dari data sejumlah citra satelit yang digunakan sebagai pembanding dengan situasi sekarang, disebutkan daerah yang terdampak awan panas dan guguran Gunung Semeru tampak sangat jelas. Diperkirakan ada 43 bangunan yang langsung terkena awan panas dan guguran Gunung Semeru.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau dengan adanya perubahan morfologi dari kawah Gunung Semeru, masyarakat di sekitar gunung tersebut agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi adanya potensi dampak bencana susulan.

Seluruh tim yang bertugas di lapangan untuk proses pencarian, evakuasi, pembersihan, dan kegiatan lain dalam upaya tanggap darurat agar selalu waspada dan terus memantau informasi dari pos pengamatan Gunung Semeru atau Badan Geologi.

Komandan Posko Tanggap Darurat Bencana Dampak Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru, Danrem 083/Baladhika Jaya Kolonel inf Irwan Subekti, melaporkan total 45 orang meninggal dunia hingga pencarian hari ketujuh bencana tersebut.

Tahun Depan, Pemkot Madiun Anggarkan Beasiswa Bagi 1.000 Mahasiswa

“Sampai hari ketujuh, total korban meninggal ada 45 orang. Jadi, hari ini ada tambahan dua orang korban lagi dari Desa Rentang,” kata Irwan yang dikutip dari Antara.

Irwan menyampaikan warga hilang yang terlapor saat ini berjumlah sembilan orang dan 19 orang luka berat dan 19 orang luka ringan.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

3 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

3 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.