Kategori: News

327 Warkop Disegel Satpol PP dan Polisi, Ini Penyebabnya

Madiunpos.com, SURABAYA -- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Polda Jawa Timur menyegel 327 warung kopi (warkop) di Kota Surabaya, Gresik dan Sidoarjo. Karena melanggar aturan jam malam saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap II di wilayah itu.

"Total ada 327 warkop yang kami segel. Yaitu ada 45 di Surabaya, 18 di Sidoarjo, dan 260 di Gresik. Hari ini ada empat lagi di Surabaya," kata Kepala Satpol PP Jawa Timur Budi Santosa di Surabaya, Rabu (20/5/2020) malam.

Ia menjelaskan penyegelan meja dan kursi warkop dilakukan agar tidak digunakan selama PSBB. Hal itu berdasarkan aturan dari Surat Edaran Gubernur Jatim Nomor 188/1624/013.1/2020 tentang Pengendalian, Pengawasan, dan Penegakan Hukum Dalam Pelaksanaan PSBB di Jatim.

IDI Sebut Jatim Belum Siap Terapkan New Normal, Ini Alasannya

"Setelah digaris polisi, pedagang warkop dilarang membuka segel tersebut. Kalau sampai merusak itu [segel garis polisi] itu ranahnya sudah pidana," jelasnya.

Selain menyegel meja dan kursi warkop, pihaknya dibantu aparat dari Polda Jatim juga melakukan penyitaan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Saat ini, tercatat ada 661 KTP yang ditahan Satpol PP. Dari Satpol PP Gresik menyita 250 KTP, Satpol PP Sidoarjo menyita 260 KTP, dan Satpol Jatim menyita 151 KTP dari wilayah Kota Surabaya.

107 Penyebar Hoax Terkait Pandemi Corona Ditetapkan Jadi Tersangka

Efek Jera

Selain itu untuk pelanggar jam malam PSBB tahap II yang terdiri dari puluhan remaja dihukum fisik dengan melakukan push up.

"Sebenarnya ini [hukuman push up] hanya sebagai shock theraphy bagi anak-anak muda. Karena hampir setiap malam kita patroli, terutama anak-anak muda ini yang memenuhi warkop-warkop di Surabaya," kata Kasub Subdit Banops Covid-19 Polda Jatim, Kompol Kamran.

Pemkab Banyuwangi Kembangkan Sistem Online Untuk Penyaluran Bansos

Kamran menyatakan, hukuman itu hanya untuk memberikan efek jera bagi para remaja dan membiasakan lebih disiplin. Mereka juga diberikan nasihat.

"Kami berikan nasihat dan sosialisasi tentang bahaya Covid-19. Kami jelaskan juga bahwa penularan Covid-19 sangat cepat sehingga harus diantisipasi menggunakan masker, gunakan hand sanitizer, dan cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir," katanya.

Arif Fajar Setiadi

Dipublikasikan oleh
Arif Fajar Setiadi

Berita Terkini

Pegadaian Manjakan Nasabah dengan Berbagai Promo Menarik di Hari Pelanggan Nasional

Madiunpos.com, JAKARTA-Dalam rangka memeriahkan Hari Pelanggan Nasional, Kamis (4/9/2025), PT Pegadaian menghadirkan beragam promo menarik… Read More

1 hari ago

Sukses Luar Biasa, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Pegadaian Oversubscribed 2 Kali Lipat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali mencatatkan momentum penting di pasar modal dengan kesuksesan luar biasa dalam… Read More

2 hari ago

Diikuti Lebih dari 20.000 Pelamar, Pegadaian Future Leader Program 2025 Resmi Ditutup

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian secara resmi menutup pendaftaran Pegadaian Future Leader Program (PFLP) 2025… Read More

3 hari ago

Keren, Pegadaian Raih Penghargaan Internasional The Asset Triple A Islamic Finance Awards 2025

Madiunpos.com, KUALA LUMPUR – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah global dengan meraih… Read More

4 hari ago

Gadai Tabungan Emas Hingga Bayar Angsuran Lewat Pegadaian Digital, Banyak Promo “Gajian Emas” Menanti

Madiunpos.com, JAKARTA – Berikan manfaat lebih bagi masyarakat dalam bertransaksi, Pegadaian hadirkan berbagai promo diskon… Read More

7 hari ago

Berkat Komitmen pada Pelayanan Prima, Pegadaian Raih Penghargaan

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga keuangan yang dekat dengan masyarakat, terbukti dengan… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.