Kategori: News

Alhamdulillah, Gaji Pekerja Upahan di Pasar Madiun Naik Rp200.000/Bulan

Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun menaikkan gaji pekerja upahan yang bertugas di seluruh pasar tradisional. Kenaikan gaji bagi pekerja upahan ini mencapai Rp200.000 per bulan.

Ada tiga pekerja upahan yang bakal naik gajinya senilai Rp200.000, yaitu petugas kebersihan, petugas keamanan, dan petugas kelistrikan. Kenaikan gaji bagi para pekerja upahan ini mulai berlaku pada Januari 2022.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun, Ansar Rasidi, mengatakan untuk meningkatkan kinerja para pekerja upahan yang bertugas di seluruh pasar, pemerintah menaikkan gaji para pekerja upahan senilai Rp200.000 per bulan. Gaji untuk petugas kebersihan yang semula senilai Rp1,8 juta menjadi Rp2 juta per bulan, gaji untuk petugas keamanan yang semula Rp1,6 juta menjadi Rp1,8 juta per bulan, dan gaji petugas kelistrikan yang semula Rp1,6 juta menjadi Rp1,8 juta per bulan.

"Kenaikan gaji ini mulai Januari 2022. Kemarin dalam pembahasan, usulan kenaikan gaji ini disetujui wali kota. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan," ujar dia seusai acara Pembinaan Tenaga Upahan Dinas Perdagangan di Ngrowo Bening, Selasa (7/12/2021).

Ansar menyampaikan jumlah pekerja upahan di Dinas Perdagangan yang bakal naik gaji sebanyak 122 orang. Mereka terdiri dari 60 petugas kebersihan, 52 petugas keamanan, dan 10 petugas kelistrikan.

"Mereka ini tersebar di seluruh pasar tradisional yang ada di Kota Madiun. Tapi paling banyak ada di Pasar Besar dan Pasar Sleko," ujarnya.

Dengan kenaikan gaji ini, lanjut Ansar, para pekerja upahan ini diharapkan bisa meningkatkan kinerjanya supaya menjadi lebih baik. Selain itu, mereka harus memberikan pelayanan yang baik kepada pengunjung dan pedagang di pasar. Seperti petugas kebersihan harus benar-benar menjaga kenyamanan dan kebersihan pasar.

"Seperti di foodcourt Pasar Sleko. Harus menjaga kenyaman pengunjung. Setelah meja dipakai langsung dibersihkan dan lantainya harus bersih. Tentu arahnya kebersihan pasar secara keseluruhan," jelasnya.

Pihaknya juga telah menyiapkan indikator-indikator kerja bagi petugas upahan tersebut. Seperti meja makan tidak boleh berdebu, tanaman juga harus dirawat, dan yang jelas tidak ada lagi pasar kotor.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

3 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

6 hari ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.